KOMPAS.com - Aaron Ramsdale adalah kiper yang pernah membawa tiga tim berbeda ke jurang degradasi. Arsenal berikutnya?
Aaron Ramsdale resmi menjadi pemain Arsenal per Jumat (20/8/2021) malam waktu setempat atau Sabtu dini hari WIB.
Dia datang dari klub Divisi Championship, Sheffield United, dengan total biaya transfer 30 juta pounds (sekitar Rp 588 miliar).
Penjaga gawang berkebangsaan Inggris itu meneken kontrak berdurasi empat tahun, yang mengikatnya di Arsenal hingga 2025.
Ramsdale sebelumnya telah dikaitkan dengan The Gunners sejak bursa transfer Januari lalu.
Sekarang, kiper berusia 23 tahun itu akan mendorong persaingan dengan Bernd Leno yang tampil kurang konsisten di bawah mistar.
Baca juga: Odegaard dan Ramsdale Datang, Arsenal Jadi Klub Liga Inggris Terboros
Signed. Sealed. Delivered.
We're right behind you, @AaronRamsdale98! ? pic.twitter.com/rp9AZhdnFA
— Arsenal (@Arsenal) August 20, 2021
Namun, penandatanganan Ramsdale menuai pro dan kontra, terutama dari pendukung Arsenal.
Suporter Meriam London sedikit mengkhawatirkan Ramsdale bakal menularkan "kesialan" ke tim kesayangannya.
Kekhawatiran itu memang belum terbukti, tetapi cukup berdasar, terlebih jika melihat kiprah Ramsdale yang nyaris selalu membawa klub yang dia bela terdegradasi pada akhir musim.
Mengutip satatistik Transfermarkt, sebelum berseragam Arsenal, Ramsdale pernah membela empat klub berbeda.
Keempat klub yang dimaksud adalah Sheffield United, Bournemouth, AFC Wimbledon, dan Chesterfield FC.
Ramsdale adalah lulusan akademi Sheff United. Dia dilego ke Bournemouth pada paruh musim 2016-2017.
Baca juga: Jelang Arsenal Vs Chelsea, Tuchel Bicara soal Keistimewaan Lukaku
Pada pertengahan musim 2017-2018, Ramsdale dipinjamkan ke klub divisi keempat Liga Inggris, Chesterfield United.
Ramsdale bermain 19 kali bersama Chesterfield dan kebobolan 33 kali. Di akhir musim, Chesterfield finis di posisi terbawah dan harus turun kasta ke divisi kelima.
Pada 2018-2019, Ramsdale kembali ke Bournemouth. Dia bermain setengah musim sebelum dipinjamkan ke klub divisi ketiga Liga Inggris, AFC Wimbledon.