Inter Milan Vs Genoa, Sulit dan Rumit Tanpa Conte-Lukaku, tetapi…

KOMPAS.com - Pelatih Genoa, Davide Ballardini, tak mengecilkan Inter Milan meski tim berjuluk I Nerazzurri itu ditinggal sejumlah sosok penting.

Davide Ballardini masih menilai Inter Milan sebagai salah satu tim favorit untuk menjuarai Liga Italia 2021-2022.

Genoa akan mengawali Liga Italia musim ini dengan melakoni laga tandang melawan Inter Milan.

Duel Inter Milan vs Genoa dijadwalkan berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, Sabtu (21/8/2021) malam WIB.

Baca juga: Lautaro Martinez Hampir Pasti Bertahan, Lini Depan Inter Milan Aman

Menjelang dimulainya Liga Italia 2021-2022, tak sedikit pihak yang mengkhawatirkan laju Inter Milan.

Pasalnya, pasukan Nerazzurri ditinggal sejumlah sosok penting mulai dari sang pelatih Antonio Conte hingga pilar kunci macam Romelu Lukaku dan Achraf Hakimi.

Wakil Presiden Inter Milan, Javier Zanetti, bahkan mengakui bahwa tahun ini akan menjadi musim yang sulit bagi timnya.

Meski begitu, Javier Zanetti menjanjikan bahwa Inter Milan bakal tampil kompetitif mengingat sudah ada orang-orang hebat yang mengisi posisi kosong di sana.

Peran Antonio Conte diisi oleh Simone Inzaghi, begitu juga lubang yang ditinggalkan Romelu Lukaku kini ditambal oleh Edin Dzeko.

"Saya tidak bisa berbohong kepada para penggemar. Ini akan menjadi musim yang sulit dan rumit," kata Javier Zanetti dilansir dari Sky Sport Italia.

"Akan tetapi, saya dapat mengatakan bahwa kami akan kompetitif. Inzaghi bekerja dengan bagus. Saya minta maaf atas kepergian Lukaku."

"Dia memberikan kami banyak hal, tetapi Dzeko adalah bala bantuan yang penting," ujar Javier Zanetti.

Baca juga: Update Transfer Inter Milan, Zapata sampai Insigne Terus Dikejar

Hal serupa juga diutarakan Davide Ballardini selaku pelatih Genoa. Dia menilai bahwa Inter Milan masih akan menjadi tim kuat.

"Kami belum dalam kondisi oke, tetapi kami termotivasi. Kami ingin memainkan pertandingan yang bagus melawan Inter yang mungkin tim terkuat di liga," kata Ballardini.

"Para pemain Inter saling mengenal dengan baik dan tahu apa yang harus dilakukan. Benar bahwa Inter kehilangan dua pemain penting, tetapi mereka menggantinya dengan individu yang sama bagusnya."

"Pelatih baru akan meneruskan apa yang sebelumnya sudah dibangun di sana. Jadi, mereka akan tetap menjadi Inter Milan. Di antara tim-tim hebat, mereka yang lebih difavoritkan saat ini," tutur Davide Ballardini.