Perusahaan Judi Masih Dominan di La Liga

MADRID, KOMPAS.com - Perusahaan judi masih dominan menjadi sponsor La Liga musim terkini, 2021-2022.

Padahal, pemerintah Spanyol sudah mengesahkan beleid baru yang membatasi tayangan dan promosi perjudian di industri sepak bola negara itu.

Adalah Menteri Urusan Konsumen Spanyol Alberto Garzón yang pada 2020 membuat tujuh klub membatasi kerja samanya dengan perusahaan judi luar negeri.

AFP/JOSE JORDAN Pemain Barcelona Ronaldinho tampil pada laga Liga Spanyol kontra Valencia, 21 Februari 2004.

Baca juga: Real Betis Sematkan Sponsor Lokal di Jersey Musim Ini

Pada La Liga musim ini, setidaknya ada lima klub La Liga yang meneken kerja sama dengan perusaaan judi asal Asia, BK8.

Lima klub ini adalah Valencia, Athletic Bilbao, Villarreal, RCD Mallorca, dan Elche.

LALIGA Pemain terkini dalam seri LaLiga: Rising Stars adalah bintang muda berbakat Athletic Bilbao, Nico Williams.

Menurut rencana BK8 akan berada dalam tayangan sosial media klub-klub itu.

Tak hanya itu BK8 juga akan menjadi pemegang hak tayang iklan virtual pada kawasan Asia untuk kelima klub itu.

Sementara itu, Real Betis, pada musim ini justru menyetop kerja sama komersial dengan perusahaan judi Betway.

GABRIEL BOUYS Penyerang Prancis Real Madrid Karim Benzema (tengah) merayakan bersama rekan satu timnya setelah mencetak gol dalam pertandingan sepak bola Liga Spanyol antara Real Madrid dan Elche di stadion Alfredo Di Stefano di Valdebebas, timur laut Madrid, pada 13 Maret 2021.

Sebagai gantinya, Real Betis menggamit perusahaan telekomunikasi Spanyol, Finetwork.

"Ambisi kami adalah bekerja sama dengan beberapa pemangku kepentingan industri sepak bola Eropa," kata Direktur Pengelola BK8 Asia Michael Gatt.

AFP/CRISTINA QUICLER Bek Real Betis asal Brasil Emerson Royal menjaga bek Barcelona Jordi Alba (kanan) dalam pertandingan Liga Spanyol antara Real Betis dan FC Barcelona di Stadion Benito Villamarin di Seville pada 7 Februari 2021.