Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makna Kemerdekaan bagi Bayu Gatra, Bukan Hanya soal Berkorban Nyawa...

Kompas.com - 17/08/2021, 08:40 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

PAMEKASAN, KOMPAS.com - HUT ke-76 Kemerdekaan RI yang jatuh pada tanggal 17 Agustus memiliki makna tersendiri bagi winger Madura United, Bayu Gatra.

Bagi dia, momen Hari Kemerdekaan menjadi waktu yang tepat untuk ajang memetik pembelajaran dan teladan para pendiri bangsa.

"Kita generasi muda harus mencontoh pahlawan-pahlawan kita dulu. Bagaimana mereka menjalani hidup, cara mereka berjuang untuk negara, sampai bertaruh nyawa,” ujar Bayu Gatra kepada Kompas.com, Selasa (17/8/2021).

Selain menjadi momen untuk merefleksi diri, HUT RI juga menjadi waktu untuk melihat kembali apa yang sudah diberikan kepada negeri.

Baca juga: Nuansa Dirgahayu Indonesia Warnai Perjuangan Pertamina Mandalika SAG Team di Moto2 Austria

 

Menurut dia, mengabdi pada Indonesia tidak melulu soal berkorban nyawa. Memberikan yang terbaik dalam setiap pekerjaan juga menjadi bagian membela negara.

Sebab, setiap profesi memiliki cara sendiri-sendiri untuk berkontribusi kepada Indonesia.

"Kita generasi sekarang minimal harus mencontoh semangat para pejuang dan sebisa mungkin mengharumkan nama Indonesia," ucap pemain asal Jember itu.

"Contohnya seperti kemarin para atlet di Olimpiade," katanya.

Dalam sepak bola, Bayu Gatra berharap kemerdekaan ini menjadi momen bersama untuk mengangkat kembali derajat sepak bola Indonesia.

Sebab, jika dibandingkan cerita-cerita lama kejayaan sepak bola Indonesia pada masa lampau, sepak bola Indonesia saat ini sangat jauh tertinggal.

Baca juga: Rayakan HUT RI, Komunitas Olahraga Sepeda Motor Papua Bawa Pesan Ini

Dia berharap semua insan yang bergerak di dalamnya bisa kembali mendapatkan visi yang sama, yakni prestasi dan harga diri sepak bola Indonesia yang pernah dilabeli Macan Asia.

"Ya kita harus lebih maju, jangan mudah mundur, apalagi putus asa. Masa kita kalah sama tetangga sebelah, supaya Indonesia bisa kembali dijuluki Macan Asia," ujar mantan pemain PSM Makassar itu.

"Terutama liga harus jalan supaya ada kompetisi," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com