KOMPAS.com - Bundesliga menjanjikan pengalaman menonton pertandingan yang lebih menarik melalui sajian data statistik.
Sejak Januari 2020, DFL (Deutsche Fussball Liga) dan Amazon Web Service (AWS) menjalin kolaborasi untuk menyajikan pengolahan data statistik secara langsung yang akan membuat pengalaman menonton laga Bundesliga menjadi lebih menarik.
Bundesliga Match Facts yang merupakan hasil kerja sama dengan AWS, menjawab rasa haus penonton sepak bola modern akan statistik menarik seputar pertandingan.
Fans bisa langsung mengakses data-data seputar pertandingan, kapan pun dan di mana pun melalui aplikasi resmi Bundesliga.
Bukan cuma menyajikan data-data umum semodel arena laga, susunan starter, dan nama pencetak gol, Bundesliga Match Facts menyelam lebih dalam dengan menyajikan statistik mahal seperti Expected Goals (XG) misalnya.
Memakai kacamata statistik Bundesliga Match Facts, fans, media, sampai pelaku langsung sepak bola bisa melihat laga dengan cara pandang yang berbeda.
Selain Expected Goals, Bundesliga Match Facts juga menyajikan data seperti Attacking Zones (wilayah serangan) dan Most Pressed Player (pemain yang paling sering menerima pressing).
Baca juga: Skuad Bayern Muenchen 2020-2021, Sang Juara Bundesliga
Bundesliga Match Facts mencatat striker Bayern Muenchen, Robert Lewandowski musim lalu mencetak 41 gol.
Jumlah yang sangat banyak, lantaran menurut data statistik, Lewandowski seharusnya “hanya” mengemas 28,7 gol. Angka itu muncul dari statistik Expected Goals (XG) yang dirilis Bundesliga Match Facts.
Angka Expected Goals dihitung berdasarkan rata-rata nilai atau bobot sebuah peluang untuk menjadi gol.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.