KOMPAS.com - Lille sukses merebut gelar juara Trophee des Champions atau Piala Super Perancis seusai mengalahkan Paris Saint-Germain.
Duel Lille vs PSG dihelat di Bloomfield Stadium, Tel Aviv, Israel, pada Minggu (1/8/2021) atau Senin dini hari WIB.
Lille berhak mengangkat trofi Piala Super Perancis seusai menumbangkan PSG dengan skor tipis 1-0 berkat gol semata wayang Xeka pada menit ke-45.
Pada laga tersebut, PSG tampil dengan kombinasi pemain senior dan muda.
Pelatih PSG, Mauricio Pochettino, juga menurunkan dua rekrutan anyar, yakni Achraf Hakimi dan Georginio Wijnaldum.
Di sisi lain, Lille di bawah komando pelatih Jocelyn Gourvennec tampil dengn formasi 4-4-2 mengandalkan duo Jonathan David dan Burak Yilmaz di lini depan.
Baca juga: Sergio Ramos Sebut Lionel Messi Pemain Terbaik, Ingin Satu Tim di PSG
Dilihat dari data statistik, PSG tampil sangat mendominasi dengan persentase penguasaan bola mencapai 71 persen.
Les Parisiens, julukan PSG, juga tercatat melepaskan total sembilan tembakan dengan tiga di antaranya tepat sasaran.
Namun, Lille bermain lebih efektif.
Sebab, hanya dengan 29 persen penguasaan bola, Lille sukses melepaskan empat tembakan tepat sasaran dan mencetak satu gol.
Menerima umpan mendatar Burak Yilmaz dari sisi kiri, Xeka yang berdiri di depan kotak penalti mendapatkan ruang tembak yang cukup lebar.
Xeka kemudian langsung melepaskan tembakan melengkung kaki kanan yang meluncur deras masuk ke gawang Keylor Navas.
Keunggulan 1-0 berhasil dipertahankan Lille hingga akhir pertandingan.
Baca juga: Ada Peran Neymar di Balik Kepindahan Sergio Ramos ke PSG
1 - It is the first time Paris lost in a Champions’ Trophy, after lifting the trophy in 10 of their 13 previous campaigns and failing in penalties shootout in 2004, 2006 and 2010. Unusual. #LOSCPSG pic.twitter.com/VYV9DWIKPA
— OptaJean (@OptaJean) August 1, 2021
Kemenangan kali ini membuat Lille sukses memutus dominasi PSG di Piala Super Perancis.
Sebelumnya, PSG sukses menguasai Piala Super Perancis sejak 2013 atau dalam delapan musim terakhir.