Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Olimpiade Tokyo: Tempur 100 Menit, Greysia/Apriyani Akhirnya Raih Tiket Semifinal!

Kompas.com - 29/07/2021, 16:43 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber Olympic

KOMPAS - Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, berhasil melaju ke semifinal badminton Olimpiade Tokyo 2020.

Greysia Polii/Apriyani Rahayu memastikan tiket semifinal ganda putri badminton Olimpiade Tokyo 2020 setelah melalui perjuangan panjang kontra wakil China, Du Yue/Li Yin Hui.

Bertanding di Musashino Forest Plaza, Kamis (29/7/2021) sore WIB, Greysia/Apriyani memastikan kemenangan lewat rubber game.

Ganda putri nomor enam dunia itu mengakhiri perlawanan Du Yue/Li Yin Hui dalam durasi 100 menit dengan skor 21-15, 20-22, dan 21-17.

Selanjutnya pada semifinal, Greysia/Apriyani akan menghadapi pemenang duel antara Lee Sohee/Shin Seungchan (Korea Selatan) dan Selena Piek/Cheryl Seinen (Belanda).

Baca juga: Rekap Hasil Badminton Olimpiade Tokyo: Gregoria-Minions Gugur, Ahsan/Hendra ke Semifinal

Jalannya pertandingan

Greysia/Apriyani yang datang dengan motivasi tinggi tampil meyakinkan pada gim pertama. Mereka sempat menciptakan empat poin beruntun sehingga memperoleh momentum untuk mengungguli wakil China, Du Yue/Li Yin Hui.

Penampilan meyakinkan dari Greysia/Apriyani juga terlihat lewat hasil gim pertama.

Greysia/Apriyani sukses merebut gim pertama dengan keunggulan 21-15 atas Du Yue/Li Yin Hui.

Memasuki gim kedua, Greysia/Apriyani mulai mendapatkan perlawanan sengit. Ganda putri China terus membayangi dan tak membiarkan Greysia/Apriyani unggul jauh seperti gim pertama.

Namun, semangat Greysia/Apriyani pun tak kunjung padam. Mereka terus berupaya menjaga keunggulan hinga mencapai interval gim kedua dengan skor 11-10.

Seusai interval, Greysia/Apriyani sempat mempertahankan keunggulan hingga skor 13-12.

Baca juga: Kompak Layaknya Pasutri, Kunci Kekuatan Greysia Polii/Apriyani Rahayu

Akan tetapi, pasangan China mampu membalikkan keadaan sehingga Greysia/Apriyani harus tertinggal di angka 13-14.

Situasi ini membuat pertandingan semakin berjalan sengit. Puncak keseruan terasa ketika memasuki angka-angka krusial.

Greysia sempat kembali unggul 16-15 tetapi Du Yue/Li Yin Hui mampu membalas dengan raihan dua poin beruntun dan berbalik unggul.

Setelah itu, Du Yue/Li Yin Hui sukses menambah keunggulan menjadi 19-16. Di sisi lain, Greysia/Apriyani sempat memangkas ketinggalan menjadi 17-19, 18-20, 19-20, bahkan memaksakan deuce 20-20.

Du Yue/Li Yin Hui pun mampu mengatasi tekanan dan menutup gim kedua dengan keungggulan 22-20. Alhasil, laga harus berlanjut ke rubber game atau gim ketiga.

Baca juga: Hasil Olimpiade Tokyo - Gregoria Mariska Terhenti Usai Kalah dari Intanon

Pada gim ketiga, duel antara kedua pasangan tetap berjalan sengit. Mereka saling berbalas poin hingga tidak ada pasangan yang unggul dengan selisih dua angka hingga skor 4-4.

Setelah itu, barulah Greysia/Apriyani mendapatkan momentum. Mereka mencetak tiga poin beruntun sehingga unggul 7-4.

Greysia/Apriyani pun berhasil mencapai interval dengan keunggulan 11-7.

Situasi tersebut meningkatkan kepercayaan diri Greysia/Apriyani. Mereka terus menjauh dari perolehan poin Du Yue/Li Yin Hui.

Bahkan Greysia/Apriyani sempat unggul tujuh angka ketika laga menunjukkan skor 17-10.

Greysia/Apriyani mampu memaksimalkan momentum tersebut hingga menutup gim ketiga dengan keunggulan 21-17.

Alhasil, Greysia/Apriyani sukses memetik kemenangan dan berhak melaju ke semifinal ganda putri badminton Olimpiade Tokyo 2020.

Selain mengamankan tiket semifinal, Greysia/Apriyani memastikan keunggulan rekor pertemuan kontra Du Yue/Li Yin Hui menjadi 4-3.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Olympic
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com