KOMPAS.com - Cedera Leonardo Spinazzola menjadi motivasi tambahan bagi timnas Italia untuk meraih gelar juara Euro 2020.
Leonardo Spinazzola tak bisa membela Italia saat bertanding di final Euro 2020 melawan Inggris di Stadion Wembley akhir pekan lalu.
Spinazzola berhalangan tampil lantaran dirinya mengalami cedera saat melawan Belgia pada perempat final. Spinazzola bahkan sampai menangis saat ditandu keluar lapangan.
Bek AS Roma itu lalu diketahui mengalami cedera tendon achilles dan harus naik ke meja operasi. Setelah menjalani operasi, Spinazzola diperkirakan harus menepi sekitar enam bulan.
Baca juga: Italia Berpeluang Jadi Tuan Rumah Euro 2028 atau Piala Dunia 2030
Kehilangan Spinazzola menjadi pukulan telak bagi timnas Italia. Pasalnya, Spinazzola tampil luar biasa sejak babak penyisihan grup.
Dia mencuri perhatian khususnya saat melawan Turki (fase grup) dan Austria (16 besar).
Dalam dua pertandingan tersebut, Spinazzola juga dinobatkan sebagai Star of the Match alias pemain terbaik laga.
Pelatih Italia, Roberto Mancini, mengakui cedera Spinazzola adalah momen sulit bagi timnya.
Namun, dia juga menyebut bahwa insiden itu menambah motivasi Italia untuk mengejar juara Euro 2020.
Timnas Italia pada akhirnya berhasil menjadi kampiun Euro 2020 setelah mengalahkan Inggris di partai puncak.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.