KOMPAS.com - Olimpiade Tokyo 2020 tak lama lagi segera digelar. Pesta olahraga multicabang terbesar di dunia ini akan mulai dilaksanakan pada 23 Juli sampai 8 Agustus 2021 mendatang.
Olimpiade Musim Panas edisi ke-32 ini sebetulnya dihelat pada tahun 2020. Akan tetapi, event mengalami pergeseran akibat pandemi Covid-19.
Baca juga: Daftar 28 Atlet Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020, Bulu Tangkis Terbanyak
Meski dihelat pada tahun 2021, nama yang digunakan tetap Olimpiade Tokyo 2020.
Sebanyak 46 cabang olahraga hadir di Olimpiade Tokyo 2020, dan lima cabor baru akan dipertandingkan.
Cabang olahraga baru terpilih merupakan cabor-cabor yang ditujukan untuk menarik perhatian para pemuda dan mencerminkan tren urbanisasi olahraga.
Berikut lima cabang olahraga baru di Olimpiade Tokyo 2020.
Kata yang berarti bentuk atau model adalah disiplin tunggal, di mana para pesaing (karateka) dinilai berdasarkan serangkaian gerakan ofensif dan defensif yang telah disetujui sebelumnya.
Kumite adalah disiplin tempur dengan melihat karateka saling berhadapan dalam pertarungan tiga menit.
Baca juga: 1988, Kali Pertama Ada Satu Nama Peraih Juara Tunggal Putri Wimbledon dan Olimpiade
Ada tiga kelas berat dan mereka diberikan poin untuk teknik yang digunakan.
Akan ada 80 atlet yang bertanding dalam cabang karate di Tokyo 2020. Sebanyak 60 di kumite dan 20 di nomor kata.
Keduanya akan memiliki pembagian yang sama antara pria dan wanita yang bersaing.
Skateboard jalanan melihat atlet menghadapi rintangan termasuk rel, tangga, trotoar, bangku, hingga dinding.
Mereka akan menggunakan setiap bagian itu untuk menunjukkan keterampilan dan trik selama batas waktu yang ditentukan.
Baca juga: Hanya Williams Bersaudara Duetkan Gelar Juara Wimbledon dan Olimpiade