Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Final Euro 2020 - Kenangan Pilu Tinggal Cerita, Football is Coming Home Siap Membahana

Kompas.com - 10/07/2021, 18:33 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kenangan pilu membayangi perjalanan tim nasional Inggris untuk meraih trofi pertama sejak 1966, ketika berhasil menjuarai Piala Dunia di negeri sendiri.

Inggris butuh 55 tahun untuk mendekati pencapaian tersebut setelah mereka berhasil mencapai final Euro 2020 di bawah asuhan pelatih Gareth Southgate.

Artinya, mereka tinggal selangkah lagi untuk meraih trofi kedua setelah Piala Dunia 1966.

Semesta pun seolah mendukung karena Inggris berpeluang mengakhiri penantian tersebut saat melakoni partai puncak Euro 2020 di rumah sendiri, tepatnya Stadion Wembley, venue yang sama ketika The Three Lions menjuarai Piala Dunia.

Baca juga: Jadwal Final Euro 2020, Laga Idaman Italia Vs Inggris di Wembley

Peluang emas ini disambut oleh para pendukung timnas Inggris yang kemudian mengiringi langkah skuad asuhan Gareth Southgate dengan semangat dan seruan slogan "Football is Coming Home".

Mereka berharap timnas Inggris mampu memenangi final Euro 2020 dan mengulangi memori indah pada 1966, ketika kilau trofi juara menghiasi kemegahan Stadion Wembley.

Namun, semangat "Football is Coming Home" ternyata bukan satu-satunya hal yang mengiringi langkah The Three Lions menjelang final Euro 2020.

Mereka juga diiringi oleh kenangan pilu yang justru terukir akibat kekagalan pelatih timnas Inggris saat ini, Gareth Southgate.

Baca juga: 5 Keputusan Besar Gareth Southgate untuk Timnas Inggris di Euro 2020

Sebelum Euro 2020, Inggris sejatinya sempat dekat dengan titel juara pada Piala Eropa 1996.

Kala itu, Inggris selaku tuan rumah berhasil menembus semifinal dan bertemu dengan Jerman di Stadion Wembley.

Di depan 75.000 pasang mata pengunjung Stadion Wembley, Inggris yang sudah membawa semangat "Football is Coming Home" harus berjuang hingga babak adu penalti.

Mereka harus berjuang hingga babak adu penalti setelah gol pembuka dari Alan Shearer mampu dibalas oleh pemain Jerman, Stefan Kuntz.

Baca juga: Gareth Southgate - Berangkat dari Luka, Kini Nikmati Kesucian

Skor imbang 1-1 bertahan hingga waktu normal usai. Pada babak extra time, Inggris dan Jerman juga tak mampu mencetak gol tambahan.

Kemudian, pada babak adu penalti itulah Gareth Southgate menjadi aktor di balik terciptanya kenangan pilu timnas Inggris.

Southgate yang menjadi penendang keenam Inggris gagal melaksanakan tugasnya dengan baik. Tendangannya berhasl ditepis kiper Jerman, Andreas Koepke.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Liga Indonesia
Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Internasional
Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liga Inggris
Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Bundesliga
Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Liga Lain
Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Liga Inggris
PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Timnas Indonesia
Sorotan Media Korea Selatan ke 'Magis Shin Tae-yong' Bersama Timnas Indonesia

Sorotan Media Korea Selatan ke "Magis Shin Tae-yong" Bersama Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Internasional
Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Olahraga
Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Liga Inggris
Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Bundesliga
Persaingan Kiper Persebaya: Andhika Tahan Penalti, Ujian untuk Ernando Ari

Persaingan Kiper Persebaya: Andhika Tahan Penalti, Ujian untuk Ernando Ari

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com