KOMPAS.com - Euro 2020 atau Piala Eropa 2020 telah memasuki babak akhir. Final Euro 2020 bakal menyajikan duel sengit Italia vs Inggris.
Pertandingan final Euro 2020 Italia vs Inggris bakal digelar di Stadion Wembley, Minggu (11/7/2021).
Italia lolos ke final Euro 2020 setelah sukses menyingkirkan Spanyol melalui drama adu penalti. Satu hari kemudian, giliran Inggris yang meraih tiket final.
Tim berjulukan The Three Lions tersebut melenggang ke partai puncak setelah mengalahkan Denmark dengan skor 2-1.
Inggris meraih kemenangan setelah bermain imbang 1-1 selama 90 menit. Beruntung Inggris memiliki Harry Kane. Penyerang Tottenham Hotspur tersebut sukses mencetak gol pada babak tambahan.
Baca juga: Wasit Final Euro 2020 Pernah Adu Mulut dengan Bintang Timnas Italia
Lalu, siapa yang akan juara?
Banyak kalangan yang menjagokan Inggris karena bermain di depan publik sendiri dan punya Harry Kane yang sedang dalam performa terbaik.
Namun, mengacu pada rekor pertemuan, Italia lebih diunggulkan. Melansir Transfermarkt, Italia dan Inggris sudah pernah bertemu 27 kali dengan 9 di antaranya terjadi di laga kompetitif (Piala Dunia dan Euro).
Dari sembilan pertandingan itu, Italia menang tujuh kali, kalah satu kali, dan sekali imbang.
Satu-satunya kekalahan Italia dari Inggris terjadi 44 tahun lalu, tepatnya pada November 1977, ketika kedua kesebelasan bertemu di partai Kualifikasi Piala Dunia.
Adapun pada pertemuan terakhir di Grup D Piala Dunia 2014, Italia menang 2-1 berkat gol-gol Claudio Marchisio dan tandukan Mario Balotelli.
Sementara Inggris hanya berhasil mencetak satu gol lewat aksi Raheem Sterling.
Berangkat dari catatan historis itu, tak heran jika Italia dijagokan bakal menang atas Inggris.
Siapa pun yang bakal menjadi juara bakal meraih hadiah yang besar.
Piala Eropa tahun ini mengalami peningkatan jumlah hadiah dibanding edisi terakhir yang digelar di Perancis pada 2016.
Mengutip situs web Sportingfree, total hadiah Euro 2020 mencapai 456 juta euro atau sekitar Rp 7,8 triliun.
Selain berhak mengangkat trofi Henri Delaunay, tim yang berhasil menjadi juara Euro 2020 juga berhak membawa pulang hadiah uang sebesar 34 juta euro (Rp 585 miliar).
Lantas, bagaimana sebenarnya perincian dan pembagian hadiah uang Euro 2020?
Hadiah uang Euro 2020 kali ini mengalami peningkatan dari Piala Eropa edisi 2016.
Sebagai contoh, pada Euro 2016, masing-masing tim yang berpartisipasi mendapatkan 8 juta euro. Sementara itu, pada Euro 2020, 24 tim kontestan bakal mengantongi 9,25 juta euro.
Adapun hadiah uang untuk setiap fase Euro 2020 memiliki nominal berbeda.
Berikut ini adalah perincian hadiah uang pada Euro 2020.
Fase | Hadiah Uang |
Peserta (24 tim) | 9,25 juta euro (per tim) |
Penyisihan grup | 1,5 juta euro (per kemenangan), 750.000 euro (per hasil imbang) |
16 besar | 2 juta euro |
Perempat final | 3,25 juta euro |
Semifinal | 5 juta euro |
Runner-up | 7 juta euro |
Pemenang | 10 juta euro |
Total hadiah | 456 juta euro |