SLEMAN, KOMPAS.com - Manajer PS Sleman Development Center Hysa Ardiyanto menyebut harapan pihaknya dari latihan virtual.
"Latihan dijadwalkan setiap hari kecuali Sabtu, diharapkan kondisi fisik pemain tetap terjaga,” urai Hysa Ardiyanto.
Hysa menambahkan,"Solusi untuk menjaga semangat pemain agar tidak kehilangan motivasi berlatih adalah latihan virtual."
Baca juga: Sabtu, Latihan Virtual PS Sleman Development Center Libur
Para pelatih fisik pun menyiapkan menu latihan bagi para pemain secara daring atau online.
"Setiap pemain melaporkan latihan mandiri yang sudah dilakukan kepada pelatih,” jelasnya.
"Para pemain dibagi dalam tim sesuai kelompok usia. Para pelatih mendampingi masing-masing tim melalui Live Meeting (Zoom/Google Meet) dan pemberian tugas,” ujar Hysa Ardiyanto lagi.
Ia pun mengatakan bahwa latihan virtual adalah langkah antisipasi dari kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat..
"Kegiatan berlatih visual adalah antisipasi agar aktivitas sepak bola tetap berjalan di PS Sleman Development Center," ucapnya.
Menurutnya, ada pengaruh yang muncul dari kebijakan PPKM Darurat itu.
"Ada pengaruh bagi aspek teknis dan mentalitas kepada para pemain," kata Hysa.
Apalagi, rentang waktu PPKM Darurat yang berlaku di Jawa Bali hingga 17 hari.
PPKM Darurat berlangsung mulai 3 Juli 2021 hingga 20 Juli 2021.
Sudah sejak Senin (5/7/2021), PS Sleman Development Center menggelar latihan virtual.
Latihan ini dilakukan lantaran ada pelaksanaan PPKM Darurat.
Pemerintah pusat memberlakukan PPKM Darurat untuk Jawa-Bali sebagai upaya meredam penyebaran pandemi Covid-19 di Indonesia.