SLEMAN, KOMPAS.com - PS Sleman Development Center berlatih visual lantaran adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Pemerintah pusat memberlakukan PPKM Darurat untuk Jawa-Bali sebagai upaya meredam penyebaran pandemi Covid-19 di Indonesia.
PPKM Darurat berlangsung mulai Sabtu (3/7/2021) hingga Selasa (20/7/2021).
Baca juga: Seandainya Personel Terkena Covid-19, PS Sleman Siapkan Isolasi
Sementara, kegiatan berlatih visual adalah antisipasi agar aktivitas sepak bola tetap berjalan di PS Sleman Development Center.
"Kami lakukan ini agar tidak merugikan pemain dan pelatih juga," kata Manajer PS Sleman Development Center Hysa Ardiyanto, hari ini.
Hysa mengatakan, latihan virtual sudah dilaksanakan sejak Senin (5/5/2021).
"Para pemain dibagi dalam tim sesuai kelompok usia. Para pelatih mendampingi masing-masing tim melalui Live Meeting (Zoom/Google Meet) dan pemberian tugas,” ujar Hysa Ardiyanto.
Rentang waktu pemberlakuan PPKM selama 17 hari, menurut hemat Hysa, memiliki pengaruh bagi aspek teknis dan mentalitas kepada para pemain.
Hysa menambahkan, tim pelatih PS Sleman Development Center sudah memiliki solusi untuk menjaga semangat pemain agar tidak kehilangan motivasi berlatih.
“Menu latihan disiapkan oleh pelatih fisik. Setiap pemain melaporkan latihan mandiri yang sudah dilakukan kepada pelatih,” jelasnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.