Kemudian, eks pemain Juventus tersebut akan menjalani dua bulan rehabilitasi.
Artinya, kondisi ini membuat Spinazzola juga akan melewatkan awal musim 2021-2022 bersama pasukan Jose Mourinho di AS Roma.
"Situasi Spinazzola tampaknya serius. Saya terkejut melihatnya menangis dan insiden itu tidak bagus. Saya menyesal, dia tampil hebat di Piala Eropa," kata pelatih timnas Italia, Roberto Mancini.
Baca juga: Hasil Euro 2020, Italia Vs Spanyol di Semifinal Piala Eropa 2020
Absennya Leonardo Spinazzola sendiri menjadi kehilangan besar bagi timnas Italia.
Pasalnya, sang pemain merupakan salah satu pilar yang diandalkan Azzurri dan telah tampil dalam empat laga Euro 2020.
Spinazzola punya statistik yang apik di Piala Eropa 2020 dengan 88 persen umpan sukses, 27 balls recovered, tiga sapuan, dan tiga blok.
Dia juga tercatat sebagai pemain tercepat sepanjang turnamen sejauh ini dengan top speed mencapai 33,8 km/jam.
Olé! Olé olé olé!
— Nazionale Italiana ???????? (@Vivo_Azzurro) July 2, 2021
Spina! Spina! ????????????#Spinazzola #Nazionale ???????? #Azzurri #VivoAzzurro pic.twitter.com/Y17PYrh8pX
Adapun kondisi Spinazzola membuat rekan-rekannya di timnas Italia begitu berempati kepadanya.
Ketika memasuki pesawat setelah laga kontra Belgia berakhir, para pemain Azzurri memberikan dukungan berupaya chants nyantian untuk Spinazzola.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.