ROMA, KOMPAS.com - Timnas Inggris asuhan Gareth Southgate dijadwalkan menghadapi timnas Ukraina pada babak perempat final Euro 2020 atau Piala Eropa 2020.
Pertandinga Ukraina vs Inggris akan dihelat di Stadion Olimpico, Roma, Italia, pada Minggu (4/7/2021) pukul 02.00 WIB.
Duel melawan Ukraina akan menjadi penampilan pertama timnas Inggris di luar Stadion Wembley pada Euro 2020.
Sebelumnya, timnas Inggris selalu bermain di Stadion Wembley pada tiga laga Grup D dan ketika menghadapi timnas Jerman di babak 16 besar Euro 2020.
Hasilnya, timnas Inggris sukses memuaskan para pendukungnya di Stadion Wembley dengan raihan tiga kemenangan dan satu hasil imbang.
Baca juga: Ukraina Vs Inggris, Andriy Shevchenko Harapkan Dukungan Fans Italia
Dalam empat laga hingga babak 16 besar Euro 2020, timnas Inggris asuhan Southgate tercatat sukses mencetak empat gol dan tidak kebobolan.
Statistik itu membuat timnas Inggris kini berstatus satu-satunya tim yang belum kebobolan di Euro 2020.
The Three Lions, julukan timnas Inggris, kini mendapat tantangan melanjutkan tren performa positif mereka di luar Stadion Wembley.
Perjuangan Harry Kane dkk dipastikan akan lebih berat karena Italia saat ini melarang penerbangan dari Britania Raya akibat pandemi virus corona.
Artinya, para fans The Three Lions dari Inggris tidak bisa terbang ke Italia untuk mendukung perjuangan Southgate dan anak asuhnya.
Terkait hal itu, Southgate memastikan timnas Inggris tidak akan kehilangan motivasi bertanding.
Baca juga: Ukraina Vs Inggris Main di Italia, Sterling dkk Bakal Minim Pendukung?
Southgate justru bersyukur timnas Inggris tidak lagi bermain di Stadion Wembley.
Sebab, Southgate yakin kini anak asuhnya semakin termotivasi mengalahkan Ukraina agar bisa kembali bermain di Wembley pada semifinal Euro 2020 nanti.
"Saya pikir ini adalah waktu tepat untuk bermain di luar Stadion Wembley," kata Southgate dikutip dari situs BBC Sport.
"Saya tahu akan sangat sulit untuk mendapatkan atmosfer atau dukungan yang kami dapatkan tempo hari ketika bermain di Stadion Wembley," ujar Southagate.
"Ini akan menjadi pengalaman berbeda untuk kami. Namun, para pemain sudah terbiasa bermain tanpa penonton atau dukunan sepanjan musim. Jadi, tidak ada masalah," tutur Southate.
"Para pemain bisa menciptakan atmosfer positif sendiri di ruang ganti. Kami memiliki banyak pemimpin di tim yang bisa menciptakan atmosfer itu," ucap mantan pelatih Middlesbrough itu menambahkan.
"Olimpico adalah stadion fantastis dan bersejarah. Kami sudah tidak sabar untuk bermain di sana," tutur Southgate.
Baca juga: Jose Mourinho Yakin Timnas Inggris Lolos ke Final Euro 2020, tapi...
Menilik kualitas skuad dan tren performa, timnas Inggris tentu lebih diunggulkan daripada Ukraina.
Ukraina asuhan Andriy Shevchenko lolos ke fase gugur Euro 2020 dengan status salah satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik.
Dari tiga laga di Grup C, Ukraina hanya mampu meraih satu kemenangan dan menelan dua kekalahan.
Pada babak 16 besar Euro 2020, Ukraina harus berjuang selama 120 menit atau sampai extra time untuk mengalahkan Swedia dengan skor tipis 2-1.
Salah satu di antara Ukraina atau Inggris nantinya akan berhadapan dengan pemenang dari laga Denmark vs Republik Ceko di babak semifinal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.