Rata-rata, Italia perlu membuat sekitar 9 hingga 10 peluang untuk mengemas satu gol.
Sementara itu, pasukan Belgia arahan Roberto Martinez hanya perlu melepas sekitar 4 sampai lima upaya saja guna mendulang sebuah gol.
Italia masuk tiga besar tim dengan catatan penguasaan bola tertinggi di Euro 2020.
Rata-rata penguasaan bola Gli Azzurri adalah 56,3 persen, alias cuma kalah dari Jerman (59,3 persen) dan Spanyol (67,5).
Belgia ada di tangga keenam daftar via catatan penguasaan bola sebesar 54,3 persen.
Belgia dan Italia setara soal statistik yang satu ini. Kedua tim sama-sama baru sekali dibobol musuh.
Benang merah lain yang menghubungkan Belgia dan Italia adalah catatan clean sheet, alias laga tanpa kebobolan.
Sama seperti Thibaut Courtois yang mengawal gawang Belgia, Gianluigi Donnarumma juga mengantar Italia kepada pencapaian tiga clean sheet.
Jumlah clean sheet Belgia dan Italia hanya kalah dari Inggris (4).
Di antara kiper tim kontestan 8 besar lain, Thibaut Courtois merupakan salah satu yang paling sibuk.
Courtois tercatat sudah melakukan 12 penyelamatan. Di antara kiper partisipan perempat final Piala Eropa 2020, jumlah penyelamatan Courtois cuma kalah banyak dari Georgiy Bushchan (Ukraina/13 penyelamatan).
Baca juga: Prediksi Belgia Vs Italia di Perempat Final Euro 2020, Misi Nodai Kesempurnaan
Jumlah save yang dibuat Courtois akan terlihat sangat banyak jika membandingkannya dengan catatan milik Gianluigi Donnarumma (4 penyelamatan).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.