Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perancis Vs Swiss - Mbappe Gagal Penalti, Deschamps Pasang Badan

Kompas.com - 29/06/2021, 07:41 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih timnas Perancis, Didier Deschamps, menolak menyalahkan Kylian Mbappe atas tersingkirnya Les Bleus dari Euro 2020.

Mimpi Perancis untuk menjuarai Euro 2020 dipastikan pupus seusai dikalahkan Swiss pada babak 16 besar.

Berlaga di National Arena Bucharest, Rumania, Selasa (29/6/2021) dini hari WIB, kedua tim bermain imbang 3-3 selama 120 menit.

Pasukan Didier Deschamps mencetak gol melalui Karim Benzema (57', 59') dan Paul Pogba (75').

Sementara itu, gelontoran timnas Swiss lahir berkat Haris Seferovic (15', 81') dan Mario Gavranovic (90').

Baca juga: Hasil Perancis Vs Swiss - Kalah Adu Penalti, Juara Dunia Gugur di Euro 2020

Skor tak berubah sampai extra time dan laga berlanjut ke babak adu penalti.

La Nati, julukan timnas Swiss, kemudian menjadi tim yang berjaya dengan menang 5-4 atas Perancis dalam adu tos-tosan.

Kemenangan Swiss dipastikan setelah sepakan kelima Perancis yang diambil Kylian Mbappe ditepis Yann Sommer.

Swiss pun melaju ke delapan besar, sedangkan langkah Les Bleus terhenti di 16 besar.

Kylian Mbappe yang menjadi "biang kerok" kekalahan Perancis menjadi sorotan dalam laga ini.

Baca juga: Hasil Euro 2020 - Spanyol Cetak Sejarah, Perancis Tersingkir!

Kendati demikian, Didier Deschamps enggan menyalahkan Mbappe atas kegagalannya mengeksekusi penalti.

"Tidak ada yang bisa kesal dengannya. Ketika Anda mengambil tanggung jawab, itu bisa terjadi. Dia jelas sangat terpengaruh atas tanggung jawabnya," kata Deschamps dilansir The Guardian.

"Kylian bertanggung jawab, dia merasa bersalah, tetapi dia tidak seharusnya merasa seperti itu. Tim adalah suatu kesatuan, selalu begitu," jelasnya.

Hal senada dengan membela Mbappe juga dituturkan oleh kapten timnas Perancis, Hugo Lloris.

"Kami menang bersama, kami kalah bersama. Kami semua bertanggung jawab atas tersingkirnya tim pada tahap kompetisi ini. Tidak siapa pun yang perlu disalahkan," ungkap Lloris.

"Seharusnya kami bisa menutup pertandingan dengan kemenangan," tambah Lloris soal Perancis yang sempat unggul 3-1.

Dengan tersingkirnya Perancis, Kylian Mbappe mengakhiri Euro 2020 tanpa mencetak satu pun gol.

Sementara itu, timnas Swiss yang melaju akan menghadapi Spanyol pada babak 8 besar Euro 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com