Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perancis Vs Swiss: Ayam Jantan Pakai Lagi Jimat Keberuntungan

Kompas.com - 28/06/2021, 15:00 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Perancis dipastikan bakal kembali memakai “jimat” keberuntungan mereka saat bersua Swiss di fase 16 besar Euro 2020.

Duel Perancis vs Swiss di Arena Nationala, Bucharest, Rumania, Selasa (29/6/2021) bakal mewarnai hari ketiga babak 16 besar Piala Eropa 2020.

Equipe de France, demikian tim nasional Perancis disebut oleh fans mereka, datang ke 16 besar dengan status sebagai juara grup keras, yakni Grup F yang juga dihuni Jerman, Portugal, dan Hongaria.

Sementara itu, tiket ke 16 besar Piala Eropa 2020 didapatkan Swiss berkat keberhasilan mereka masuk dalam jajaran peringkat ketiga terbaik.

Menilik latar belakang tersebut, wajar jika Perancis lebih diunggulkan menang atas Swiss.

Baca juga: Perancis Vs Swiss, Deschamps Kagum kepada Salah Satu Tim Pesaing

Kendati demikian, kiprah Equipe de France di fase grup sejatinya tak mantap-mantap amat.

Skuad asuhan Didier Deschamps “cuma” memetik lima angka yang bersumber dari kemenangan atas Jerman (1-0) dan sepasang skor seri ketika bersua Hongaria (1–1) dan Portugal (2-2).

Entah kebetulan atau tidak, satu-satunya kemenangan yang dipetik Perancis selama Euro 2020 berlangsung, hadir ketika Kylian Mbappe dkk memakai kostum kebesaran berwarna biru.

Sebaliknya, ketika mengenakan seragam tandang berwarna putih, Tim Ayam Jantan dua kali tertahan melawan Hongaria dan Portugal.

UEFA memastikan saat berduel dengan Swiss di 16 besar Euro 2020, Perancis akan kembali mengenakan kostum warna biru.

Baca juga: Deschamps Dinilai Kewalahan Redam Ego Kylian Mbappe di Timnas Perancis

Kabar itu tentu disambut dengan baik oleh fans Tim Ayam Jantan yang selama ini percaya bahwa kostum berkelir biru sudah seperti jimat keberuntungan.

Fakta unik lain adalah Swiss justru sering ketiban sial saat memakai seragam warna putih.

Nah, saat bentrok dengan Perancis nanti, anak asuh Vladimir Petkovic bakal memakai seragam kedua mereka.

Swiss mengenakan jersey tandang warna putih dalam dua laga pertama mereka di Euro 2020 melawan Wales (1-1) dan Italia (0-3).

Kostum merah lantas seperti bawa hoki, lantaran ketika memakainya Swiss menang 3-1 atas Turki pada laga pamungkas Grup A.

Baca juga: Bahagianya Benzema Usai Pecah Telur bareng Perancis di Euro 2020...

Kemenangan itu krusial dalam memastikan tempat La Nati, julukan Swiss, ke dalam jajaran satu dari empat peringkat tiga terbaik turnamen.

Perancis layak percaya diri bisa mengalahkan Swiss mengingat Tim Ayam Jantan mengantongi bekal keunggulan dalam hal rekor pertemuan.

Melansir dari situs UEFA, Perancis dan Swiss total sudah melakoni bentrok dalam 38 kesempatan.

Equipe De France unggul via torehan 16 kemenangan berbanding 12 milik Swiss. Sebanyak 10 laga sisa lantas berujung dengan skor imbang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com