Kans Beckham Putra Jadi Tandem Bassim Rashid di Lini Tengah Persib

BANDUNG, KOMPAS.com - Beckham Putra Nugraha diproyeksi menjadi tandem Mohammed Bassim Rashid di lini tengah Persib Bandung.

Pelatih Persib Robert Rene Alberts mengatakan dirinya sudah memiliki skema untuk lini tengah klub berjulukan Maung Bandung itu.

Berkaca pada skema andalan Robert Alberts di Liga 1 2020, yang cenderung menggunakan formasi dasar 4-4-2, tentunya akan ada dua gelandang tengah yang akan diandalkan Alberts.

Pelatih asal Belanda itu mengatakan, satu tempat sudah hampir dipastikan menjadi milik Bassim Rashid.

Adapun untuk tandemnya, Alberts belum secara spesifik menyebut sosok pemain yang akan mendampingi Rashid.

Baca juga: Sebulan Jelang Liga 1 Dimulai, Badai Cedera di Tim Persib Mulai Reda

"Tentunya Rashid datang untuk mengambil alih posisi di dalam tim, apalagi dia pemain asing," kata Alberts kepada wartawan, Minggu (20/6/2021).

Tercatat, ada lima nama yang berpeluang untuk menjadi tandem Rashid di lini tengah.

Mereka adalah Dedi Kusnandar, Beckham Putra Nugraha, Gian Zola, Rafid Lestaluhu, dan Abdul Aziz.

Akan tetapi, Alberts mengisyaratkan Beckham akan diandalkan untuk mendampingi Rashid.

Hal itu mengingat Rashid adalah gelandang bertipikal bertahan, sementara Beckham merupakan gelandang dengan tipikal menyerang.

Karena itu, duet keduanya akan menjadi kombinasi sepadan di lini tengah Persib dalam skema 4-4-2.

Baca juga: Frets Butuan Siap Pertahankan Performa Apik demi Skuad Inti Persib

"Kami juga punya Beckham yang akan kami asah lagi seperti musim lalu. Pada musim ini seharusnya Beckham bisa menembus tim utama dan dia sudah mulai mendapat kesempatan starter," kata Alberts.

Meski begitu, ada syarat yang diajukan Alberts untuk Beckham agar bisa mendapatkan utama di lini tengah Persib, yaitu adik kandung Gian Zola itu harus bisa mengembalikan gaya permainannya seperti dulu.

Sebab, dari pengamatannya sejauh ini, sejak pulang dari pemusatan latihan bersama timnas Indonesia di Kroasia, gaya main Beckham berubah menjadi lebih fisikal.

Tentu itu disesuaikan dengan kebutuhan gaya main timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-Yong.

"Sayangnya, dia belum sepenuhnya masuk ke dalam ritme. Jadi, kami harus mengembalikan lagi Beckham dalam hal kualitas sepak bolanya. Jadi, kita lihat nanti bagaimana skema kami di lini tengah," tutur Alberts.