Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Persib Berharap Lonjakan Kasus Covid-19 di Indonesia Tak Pengaruhi Jadwal Liga 1 2021

Kompas.com - 19/06/2021, 20:00 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts optimis, Liga 1 2021 bisa bergulir sesuai rencana. Kompetisi strata tertinggi sepak bola Indonesia itu akan bergulir pada 10 Juli 2021.

PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) pun sudah mengantongi izin digelarnya Liga 1 2021 pada 10 Juli mendatang. Akan tetapi, muncul potensi jadwal gelar Liga 1 2021 mengalami pemunduran karena lonjakan kasus virus corona di Indonesia.

Lonjakan kasus virus corona juga membuat turnamen pramusim Piala Walikota Solo diundur. Semula, ajang tersebut akan digelar pada 20 hingga 27 Juni 2021. Akan tetapi diundur menjadi 29 Juni hingga 3 Juli 2021.

Baca juga: Robert Albert Ungkap Kesulitan Persib untuk Datangkan Bassim Rashid

Dalam situasi seperti saat ini, bukan tidak mungkin jadwal penyelenggaraan Liga 1 2021 pun akan mengalami pemunduran. Terlebih, bila hingga awal Juli mendatang, penyebaran virus corona di Indonesia terus mengalami lonjakan secara eksponensial.

"Covid belum pernah meninggalkan Indonesia, covid belum pernah meninggalkan planet ini, kami sudah membatalkan dimulainya lagi kompetisi musim 2020 September lalu," kata Alberts, Sabtu (19/6/2021).

"Situasi covid di Indonesia tidak pernah berubah meskipun liga dihentikan bulan September lalu. Sekarang polisi sudah memberikan izin," sambung dia.

Pelatih asal Belanda itu melanjutkan, lonjakan kasus penyebaran virus corona di Indonesia memang sangat disayangkan. Akan tetapi, seharusnya itu tidak mengubah jadwal penyelenggaraan kompetisi sepak bola di Indonesia.

Pasalnya PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah merancang penyelenggaraan kompetisi dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Selain itu, seluruh pertandingan juga akan digelar tanpa penonton.

Sehingga, penyelenggaraan kompetisi tidak akan berpotensi menyebabkan klaster baru penyebaran virus corona. Sebab, hanya orang-orang tertentu yang diperbolehkan hadir di stadion. Itupun dengan standar protokol kesehatan yang ketat.

"Saya rasa tidak ada masalah (kompetisi digelar sesuai rencana), meski covid saat ini sedang meningkat," ungkap Alberts.

"Jika kita semua, orang-orang di sepak bola seperti atlet, official dan lainnya mengikuti protokol dan aturan yang diberikan oleh pihak otoritas di Indonesia, tidak ada alasan liga tidak dimulai pada 10 Juli," imbuh dia.

Tentunya bila kompetisi akhirnya mengalami pengunduran jadwal penyelenggaraan, atau sampai dibatalkan, hal tersebut akan membuat seluruh publik sepak bola Indonesia kecewa.

Sebab, sudah lebih dari setahun kompetisi sepak bola Indonesia tidak bergulir. Kalau sampai dibatalkan, tentu akan membuat perkembangan sepak bola Indonesia semakin tertinggal dari negara lainnya.

"Saya akan sangat terkejut jika tiba-tiba liga tidak bisa di lanjutkan sesuai rencana karena covid ada di sana, izin ada di sana, sponsor ada di sana," ucap Alberts.

"Kami sudah menanti lebih dari satu tahun. Dan kami juga sudah tahu apa yang harus dilakukan, semuanya di sepak bola itu disiplin, jadi saya rasa tidak ada alasan untuk tidak memulai liga," sambung dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com