Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hongaria Vs Perancis: Ayam Jantan Cemaskan Puskas Arena yang Berisik

Kompas.com - 19/06/2021, 06:00 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

Sumber RMC Sport

KOMPAS.com - Kapten timnas Perancis, Hugo Lloris, mengaku cemas skuadnya tidak akan bisa berkomunikasi dengan lancar saat melawan Hongaria di Puskas Arena.

Perancis berstatus sebagai tamu dalam laga kedua Grup F Euro 2020 kontra Hongaria.

Partai Hongaria vs Perancis dipentaskan di Puskas Arena, Budapest, Sabtu (19/6/2021) pukul 20.00 WIB.

Kapten Perancis, Hugo Lloris, menyoroti satu hal non-teknis yang berpotensi mengganggu performa timnya di laga melawan Hongaria.

Faktor yang memicu kekhawatiran di benak sang kapten Tim Ayam Jantan, julukan Perancis, adalah Puskas Arena yang “berisik”.

Baca juga: Perancis Vs Jerman, Rekor Unik Tersemat dari Gol Bunuh Diri Hummels

Tak seperti arena Euro 2020 lain, Puskas Arena adalah satu-satunya stadion yang mendapatkan lampu hijau untuk mengisi penuh tribun dengan penonton.

Diperkirakan, akan ada 65 ribu pasang mata yang menyaksikan langsung bentrokan Grup F Euro 2020 antara Hongaria vs Perancis di Puskas Arena.

Mayoritas penonton tentu datang dari pendukung tim tuan rumah, Hongaria.

Puskas Arena pun dirasa akan cukup berisik untuk mengacaukan koordinasi pemain Perancis yang selama ini dikenal rapi.

Baca juga: Usai Antar Perancis Kalahkah Jerman, Pogba Mengomel Digigit Ruediger

“Saya pikir besok akan sulit untuk berkomunikasi di lapangan,” ujar Hugo Lloris dalam konferensi pers timnas Perancis, Jumat (18/6/2021).

Lloris lantas menyampaikan solusi untuk mengatasi potensi suara riuh fans di Puskas Arena.

“Bagaimanapun, akan memungkinkan untuk membagi jalur komunikasi dalam dua baris, yakni antara bek dengan gelandang dan gelandang dengan penyerang.”

Menilik situasi yang mungkin terjadi di Puskas Arena, Lloris sadar bahwa percuma bagi dirinya untuk berteriak memberikan instruksi kepada personel lini tengah atau depan.

“Bakal sangat sulit untuk berkomunikasi dengan penyerang atau gelandang serang,” tutur kiper Tottenham Hotspur tersebut.

Baca juga: Isu Konflik Perancis - Mbappe Bandingkan Giroud, Benzema, dan Neymar

Faktor lain yang bisa menyulitkan Tim Ayam Jantan adalah temperatur tinggi.

Diperkirakan saat sepak mula Hongaria vs Perancis berlangsung, suhu di sekitar Puskas Arena mencapai 33 derajat celsius, relatif menyengat buat kulit orang Eropa.

“Ketika cuaca sepanas itu, akan sulit bagi semua orang untuk bermain sepak bola. Jadi kondisi ini juga bisa menyulitkan Perancis juga,” ujar pelatih Hongaria, Marco Rossi, seperti dilansir The Guardian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber RMC Sport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com