KOMPAS.com - Bintang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, membela rekan satu timnya, Neymar Jr, yang kerap disebut tukang diving atau sering berakting di lapangan.
Kritik terhadap Neymar terkait reaksi berlebihan di lapangan semakin sering terdengar sejak Piala Dunia 2018.
Dikutip dari situs FIFA, Neymar memang menjadi pemain yang paling sering dilanggar di Piala Dunia 2018, yakni sebanyak 23 kali.
Secara keseluruhan, Neymar tercatat menghabiskan waktu 14 menit terkapar di lapangan hingga babak 16 besar Piala Dunia 2018.
Kritik yang tertuju kepada Neymar sebenarnya bukan karena dirinya sering terjatuh di lapangan.
Baca juga: Rumor Transfer, Real Madrid Mundur dari Perburuan Kylian Mbappe
Namun, pemain asal Brasil itu dikritik karena reaksinya setelah dilanggar dinilai terlalu berlebihan alias lebay.
Mendiang Diego Maradona, Eric Cantona, Lothar Matthaeaus, hingga legenda Brasil, Pele, adalah contoh empat sosok yang sudah pernah mengkritik Neymar.
Tidak main-main, Pele secara tidak langsung seperti malu karena Neymar yang merupakan produk asli Brasil dan Santos sering menunjukkan aksi aneh di lapangan.
"Neymar saat ini dikenal bukan karena gol, tetapi tindakan yang salah," kata Pele dikutip dari situs Sportskeeda pada 17 Desember 2018.
"Dia menunjukkan gestur aneh. Dia seperti sudah berlatih terjatuh ketika dilangar. Dia selalu membuat wasit sibuk," ucap Pele.
"Itulah penyebab mengapa dia saat ini memiliki citra negatif. Saya mengucapkan ini karena Neymar adalah anak kami. Dia adalah putra asli Santos," tutur Pele menambahkan.
Baca juga: VIDEO - Neymar Pincang Usai Kena Tekel Penggemar
Hingga saat ini, cap tukang diving masih melekat dengan Neymar.
Terkati hal itu, Mbappe buka suara dan membela Neymar. Mbappe menilai Neymar tidak pantas mendapatkan citra negatif seperti tukang diving.
Sebab, Mbappe mengaku sangat mengetahui pribadi Neymar di dalam dan luar lapangan.
Atas dasar itu, Mbappe memastikan bahwa Neymar tidak pernah berniat melakukan diving ataupun sengaja mudah terjatuh di lapangan.