KOMPAS.com - Chelsea dikabarkan siap mengeluarkan uang 170 juta pounds atau sekitar Rp 3,4 triliun untuk mendapatkan bintang Borussia Dortmund, Erling Braut Haaland.
Rumor itu dikabarkan oleh salah satu media ternama Inggris, Daily Mail, pada Selasa (8/6/2021) waktu setempat.
Chelsea saat ini dikabarkan sangat serius ingin merombak lini serangnya dengan mendatangkan striker tengah berkualitas.
Rencana itu tidak lepas dari performa mengecewakan lini serang Chelsea musim lalu.
Timo Werner yang didatangkan Chelsea dari RB Leipzig terlihat masih kesulitan beradaptasi pada musim pertamanya.
Striker asal Jerman berusia 25 tahun itu hanya mampu mencetak 12 gol dan 15 assist dari total 52 penampilan di semua kompetisi musim lalu.
Baca juga: Haaland, Aguero, atau Depay? Ini Target Striker Nomor 1 Barcelona
Adapun penampilan dua striker tengah Chelsea lainnya, yakni Tammy Abraham dan Olivier Giroud juga jauh dari kata memuaskan.
Tammy Abraham kini dikabarkan tidak masuk ke dalam rencana Thomas Tuchel untuk mengarungi kompetisi musim 2020-2021.
Terkait rencana transfer musim depan, Thomas Tuchel sudah menyatakan ingin mendatangkan setidaknya dua atau tiga pemain.
Rencana itu dikabarkan sudah direstui oleh pemilik Chelsea, Roman Abramovich.
Sebab, Abramovich disebut mengaku puas dengan kinerja Tuchel yang berhasil mengantar Chelsea menjadi juara Liga Champions musim lalu.
Salah satu rencana Thomas Tuchel disebut-sebut adalah mendatangkan striker tengah berkualitas.
Terdapat tiga nama striker yang kini sering dikaitkan dengan Chelsea, yakni Romelu Lukaku (Inter Milan), Harry Kane (Tottenham Hotspur) dan juga Erling Haaland.
Terkait rumor Haaland, Chelsea dikabarkan siap mengucurkan dana sebesar Rp 3,4 triliun untuk menuntaskan rencana transfer tersebut.
Baca juga: Mino Raiola Tegaskan Pendirian Soal Masa Depan Erling Haaland
Dikutip dari situs Daily Mail, Chelsea disebut juga siap menawarkan gaji sebesar 300 ribu Euro atau sekitar Rp 6,04 miliar per pekan untuk Haaland.
Meski memiliki sumber dana, Chelsea dipastikan harus bekerja keras jika ingin mendapatkan tanda tangan Haaland.
Setidaknya terdapat dua hal yang bisa menggagalkan rencana transfer Chelsea.
Pertama, Chelsea bukan satu-satunya peminat Haaland.
Manchester United, Manchester City, hingga Real Madrid dikabarkan juga tertarik mendatangkan Haaland.
Dari tiga klub tersebut, Man City bisa dikatakan pesaing terberat Chelsea.
Sebab, Man City juga memiliki sumber dana melimpah dan kini juga sedang mencari striker tengah berkualitas untuk menggantikan Sergio Aguero.
Halangan kedua yang bisa menghambat Chelsea mendapatkan Haaland adalah tentu saja pihak Borussia Dortmund.
Baca juga: 15 Pemain Chelsea Berpeluang Bikin Rekor seperti Ronaldo di Euro 2020
Awal April lalu, Michael Zorc selaku Direktur Teknik Dortmund sudah pernah menyatakan bahwa Haaland tidak akan dijual dalam waktu dekat.
Michael Zorc bahkan mengklaim juga sudah sepakat dengan agen Haaland, Mino Raiola, terkait rencana Dortmund tersebut.
Namun, beberapa media ternama Eropa kini menilai pernyataan sikap dari pihak Borussia Dortmund itu hanyalah strategi untuk menaikkan harga jual Haaland.
Erling Braut Haaland saat ini memang menjadi komoditi panas sepak bola Eropa.
Hal itu tidak lepas dari konsistensi Haaland yang kini masih berusia 20 tahun.
Musim lalu, striker asal Norwegia itu sukses mencetak 41 gol dan 12 assist dari total 41 penampilan di semua kompetisi bersama Dortmund.
Haaland sebenarnya masih terikat kontrak dengan Dortmund sampai Juni 2024.
Namun, Haaland dikabarkan bisa meninggalkan Dortmund pada 2022 jika ada tim yang mampu membayar klausul pelepasannya.
Menurut pakar transfer Sky Sports, Fabrizio Romano, klausul pelepasan Haaland yang akan aktif pada Juni 2022 mencapai 75 juta euro atau sekitar Rp 1,29 triliun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.