Presiden Inter Milan Ungkap Alasan Kepergian Antonio Conte

KOMPAS.com - Presiden Inter Milan, Steven Zhang, mengungkapkan alasan Antonio Conte meninggalkan jabatannya sebagai pelatih I Nerazzurri.

Antonio Conte secara resmi berpisah dengan Inter Milan pada 26 Mei lalu.

Conte pergi setelah membawa Inter juara Serie A 2020-2021, menyudahi puasa scudetto I Nerazzurri selama 11 tahun.

Menurut pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano, perpisahan Inter Milan dan Conte terjadi karena perbedaan prinsip.

Inter berencana berhemat besar-besaran demi mengatasi krisis finansial klub.

Baca juga: Pernyataan Resmi Inter Milan Setelah Berpisah dengan Antonio Conte

Selain memangkas gaji pemain, I Nerazzurri juga akan menjual beberapa pemainnya.

Di sisi lain, Conte menginginkan pemain baru dan proyek yang jelas sehingga Inter dapat juara lagi.

Setelah beberapa waktu terlewati, akhirnya Presiden Steven Zhang buka suara soal kepergian Conte.

Bos Inter Milan memberikan penjelasan yang membenarkan perpisahan dengan Conte dipengaruhi oleh masalah finansial klub.

"Sejak pertama kami mengambil alih Inter, kami berpikir bahwa Conte akan menjadi pelatih terbaik untuk proyek kami," kata Steven Zhang dilansir La Gazzetta Dello Sport, Minggu (6/6/2021).

"Dua tahun lalu kami akhirnya berhasil membawanya ke Nerazzurri. Saya selalu yakin bahwa Conte adalah pelatih pemenang."

Baca juga: Lukaku soal Conte Pisah dengan Inter: Saya Utang Banyak kepadamu...

"Inilah alasan yang membuat kami berinvestasi begitu banyak padanya dan tim dalam dua tahun terakhir."

"Musim panas lalu pandemi sangat memengaruhi pendapatan tetapi kami melanjutkan (kerja sama) dengannya. Fokus pada musim dengan keyakinan kami bisa menang."

"Keputusan itu benar, tetapi sekarang kondisi keuangan sangat terpengaruh akibat pandemi."

"Sehingga, kami harus cermat dalam meninjau situasi dengan mencari penghematan yang mengarah pada keseimbangan anggaran di masa depan."

"Kami harus mengurangi biaya dan mengendalikan risiko. Ini jelas memengaruhi strategi pasar transfer. Perbedaan pandangan kami tentang situasi ini menyebabkan perpisahan," jelas sang presiden.

Baca juga: Resmi, Inter Milan Umumkan Kedatangan Simone Inzaghi

Terlepas dari cara perpisahan, Steven Zhang masih menaruh hormat besar kepada Antonio Conte.

"Conte adalah pelatih top, tetapi sebagai presiden saya harus memikirkan soliditas klub," tambahnya.

Inter Milan saat ini telah menunjuk Simone Inzaghi sebagai suksesor Antonio Conte.

Terkait rencana penjualan pemain, Inter dikabarkan hanya akan melepas satu pilar intinya yaitu Achraf Hakimi.

Adapun beberapa pemain yang tengah dipinjamkan turut dilaporkan masuk daftar jual untuk menambah pemasukan klub.