Zidane Yakin Real Madrid Tak Akan Terpuruk Saat Pelatih Anyar Datang

KOMPAS.com - Juru taktik Real Madrid, Zinedine Zidane, berbicara soal potensi timnya jika pelatih anyar datang mengambil alih kepemimpinan.

Menurut Zinedine Zidane, Real Madrid tak akan terpuruk meski ditukangi pelatih lain.

Bahkan, Zinedine Zidane menyebut Real Madrid bisa menjadi tim yang lebih baik jika ditukangi pelatih selain dirinya.

"Tentu," kata Zidane saat ditanya apakah Real Madrid bisa menjadi tim yang lebih baik ketika ditukangi pelatih baru.

Baca juga: Disebut Sudah Pamit ke Skuad Real Madrid, Ini Kata Zinedine Zidane

Zinedine membicarakan hal tersebut saat kabar kepergiannya dari kursi kepelatihan Real Madrid kian memanas menjelang akhir musim 2020-2021.

Kabar kepergian Zidane mulai bermunculan menyusul hasil kurang memuaskan yang diraih Real Madrid pada musim ini.

Pada musim 2020-2021, Real Madrid telah tersingkir dari Liga Champions dan Copa del Rey.

Alhasil, peluang Real Madrid untuk mengamankan trofi atau gelar hanya tersisa di LaLiga, kasta tertinggi Liga Spanyol.

Baca juga: Casillas Bicara Masa Depan Zidane: Apa yang Ia Raih Luar Biasa

Posisi Real Madrid di Liga Spanyol pun kurang menguntungkan karena masih tertinggal dari sang rival, Atletico Madrid.

Los Blancos, julukan Real Madrid, kini berada di peringkat kedua klasemen Liga Spanyol dengan koleksi 81 poin dari 37 laga.

Mereka tertinggal dua poin dari Atletico Madrid yang berada di puncak klasemen.

Melihat dari selisih poin yang ada, Real Madrid hanya bisa meraih gelar LaLiga musim 2020-2021 jika berhasil memetik kemenangan atas Villarreal pada pekan terakhir Liga Spanyol, Sabtu (22/5/2021) malam WIB.

Baca juga: Dua Syarat Real Madrid untuk Juara Liga Spanyol

Real Madrid juga bergantung pada hasil yang diraih Atletico Madrid. Mereka akan menjadi juara jika sang rival tergelincir pada laga kontra Valladolid, Sabtu (22/5/2021).

Di tengah kabar kepergian Zidane, Real Madrid disebut telah menyiapkan tiga nama untuk mengisi kursi kepelatihan klub.

Hal itu dilaporkan oleh pakar transfer dunia, Fabrizio Romano.