Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Martin Keown: Arteta Kalah Akal dari Manajer Sebelumnya, Memalukan!

Kompas.com - 07/05/2021, 04:58 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Arsenal harus mengakhiri mimpi bermain di final Liga Europa setelah gagal mencatatkan kemenangan pada laga leg kedua semifinal saat menjamu Villarreal, Jumat (7/5/2021) dini hari WIB.

Hanya butuh satu gol setelah mereka mencatatkan gol tandang pada leg pertama, Arsenal kurang menunjukkan intensitas cukup saat meladeni Villarreal.

The Gunners hanya bisa bermain 0-0 walau Pierre-Emerick Aubameyang dua kali mengenai tiang pada masing-masing babak.

 

Hasil ini membuat mereka harus terdepak dari Liga Europa setelah kalah 1-2 pada leg pertama.

Alhasil, pasukan Villarreal yang dipimpin mantan pelatih Arsenal, Unai Emery, lah yang berhak menantang Manchester United pada partai final di Gdansk pada Kamis (27/5/2021) dini hari WIB.

Baca juga: Hasil Arsenal Vs Villarreal: Dua Kali kena Mistar, Arsenal Tumbang di Tangan Mantan

Kegagalan Arsenal ini memberikan sorotan tajam kepada pelatih Arsenal Mikel Arteta.

Salah satunya datang dari mantan bek era kejayaan Arsenal, Martin Keown.

"Pekerjaan besar di klub ini. Minimnya pengalaman Mikel Arteta mungkin membuat dia harus membayar mahal," ujar Keown kepada BT Sport.

"Ia masih manajer tetapi saya pikir ini seperti laga di mana dirinya harus menang dan para pemain Arsenal gagal muncul."

"Arteta kalah akal dari manajer sebelumnya (Unai Emery) yang menurut saya sedikit memalukan."

Keown pun mengakui bahwa timnya gagal menguji Villarreal dengan cukup pada pertandingan di Stadion Emirates tersebut.

Baca juga: Dortmund, Man United, Arsenal, dan PSG Berebut Bek Muda Brighton

"Kami terlihat tersesat. Tim tak bisa keluar (dari tekanan) dan mereka membuat kami grogi," tuturnya lagi.

"Kami gagal menantang mereka dan kalah tanpa perlawanan berarti."

"Mereka seperti siap melepas pertandingan bergulir pelan-pelan dan saya pikir itu adalah taktik dari sang manjaer."

Kritik serupa datang dari Lee Dixon, eks partner Keown di lini pertahanan The Gunners pada tahun 1990-an.

"Sebagai fans Arsenal, tentu kita berharap musim akan berubah malam ini," ujarnya seperti dikutip dari BBC.

"Mungkin kita berpikir mereka tak bisa bermain seburuk pada laga leg pertama. Namun, justru itu yang terjadi. Mereka kalah dengan lemas malam ini."

"Setiap pemain harus melihat kembali performa mereka dan bertanya ke diri sendiri apakah telah melakukan cukup, dan jawabannya, jika mereka jujur, adalah tidak."

Dixon juga berharap para pemain Arsenal merasa terluka di ruang ganti setelah kegagalan lolos ke final.

Namun, ia sendiri tak yakin akan hal tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com