Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Bawah Andrea Pirlo, Juventus adalah Tim yang Tak Punya Identitas

Kompas.com - 06/05/2021, 15:40 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Juventus bak tim yang tak memiliki identitas di bawah kendali Andrea Pirlo.

Andrea Pirlo ditunjuk sebagai pelatih Juventus pada awal musim 2020-2021. Dia menggantikan Maurizio Sarri yang dipecat.

Penunjukkan ini dinilai sebagai perjudian karena Pirlo tidak mempunyai pengalaman melatih tim besar sebelumnya.

Di Juventus, gaya main khas Pirlo adalah menyerang dengan tiga bek yang kemudian bertransisi menjadi empat bek saat kehilangan penguasaan bola.

Lalu, jika terjadi kebuntuan, Pirlo mengandalkan kemampuan individu pemainnya untuk keluar dari masalah.

Baca juga: 4 Misi yang Wajib Dituntaskan Cristiano Ronaldo Sebelum Pergi dari Juventus

Kebetulan, Pirlo memiliki stok pemain yang memilkiki skill individu di atas rata-rata. Paling menonjol tentunya Federico Chiesa dan Cristiano Ronalo.

Satu lagi, Pirlo juga fleksibel soal komposisi pemain. Semua itu bergantung kebutuhan dan kondisi lawan.

Namun, fleksibilitas Pirlo itu dinilai sebagai satu kekurangan. Juventus seperti bermain tanpa identitas yang jelas.

Ada sebuah fakta menarik soal Pirlo yang gemar gonta-ganti susunan pemain dalam formasi yang diusungnya.

Melansir La Gazzetta dello Sport, Kamis (6/5/2021), Pirlo ternyata tidak pernah menurunkan komposisi pemain yang sama dari laga ke laga hingga pekan ke-34 Liga Italia.

Baca juga: Antonio Conte, Memulai dan Mengakhiri Rentetan 9 Scudetti Juventus

Dalam hal ini, Pirlo kerap "memaksakan" salah satu atau dua pemain bermain di posisi yang berbeda-beda.

Pemain Juventus yang sering menjalani banyak peran adalah Danilo. Pemain asal Brasil itu pernah bermain di pos bek kanan, bek kiri, bek tengah.

Tak jarang pula, Danilo digeser sedikit ke depan untuk menjalani peran sebagai gelandang tengah.

Belum mampunya Pirlo menemukan identitas permainan Juventus ini mungkin menjadi salah satu penyebab kenapa Si Nyonya Besar jeblok musim ini.

Juventus dipastikan gagal mempertahankan mahkota juara Serie A mereka. Scudetto musim ini jatuh ke tangan Inter Milan.

Baca juga: Juventus Runtuh, Pirlo Tak Khawatir, Santai Baik-baik Saja soal Isu Pemecatan

Bukan hanya itu, Juventus juga sedang berjuang mati-matian untuk mengamankan satu tiket menuju Liga Champions musim depan.

Juventus saat ini bertengger di peringkat ketiga klasemen dengan koleksi 69 poin dari 34 pertandingan.

Jumlah poin mereka sama dengan Atalanta di posisi runner-up dan AC Milan di peringkat keempat.

Jika Juventus tidak finis di posisi empat besar, ada kemungkinan Andrea Pirlo didepak dari kursi pelatih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com