Setahun setelah menjadi WNI, Sergio yang sebelumnya lama bermain di Liga Australia pun memutuskan pindah ke Indonesia dengan menerima pinangan Persib.
Kiprah Sergio bersama Persib berlangsung dalam dua periode berbeda. Periode pertamanya membela Persib terjadi pada musim 2013. Saat itu, dia hanya bermain satu musim bersama Persib.
Meski hanya semusim Sergio berhasil membukukan 21 gol untuk Persib. Catatan tersebut membuat Sergio berhasil menyamai rekor dari legenda Persib, Sutiono Lamso.
Rekor yang dibukukan Sutiono dalam kiprahnya bersama Persib di Liga Indonesia I 1994-1995 itu tak tersentuh selama belasan tahun lamanya.
Akan tetapi, pencapaian apik Sutiono itu kemudian mampu disamai oleh Sergio van Dijk pada 2013.
Meski mampu mencetak 21 gol, Sergio gagal menjadi pencetak gol terbanyak di kompetisi. Perolehan gol Sergio masih kalah dari Boaz Solossa yang menjadi top skor kompetisi musim 2013.
Periode keduanya membela Persib adalah tahun 2016. Dia datang dalam kondisi sepak bola Indonesia yang tengah memasuki masa sulit karena sanksi FIFA.
Seluruh aktivitas dalam sepak bola Indonesia tak dianggap legal atau resmi. Kendati demikian, sejumlah turnamen diadakan untuk menjaga geliat sepak bola Indonesia.
Salah satu turnamen yang diadakan adalah Indonesia Soccer Championship (ISC). Itu adalah turnamen berformat kompetisi.
Dalam comeback-nya bersama Persib, Sergio masih bisa menunjukkan ketajamannya. Total 12 gol berhasil dibukukan Sergio.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.