Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perselisihan Makin Memanas, Nabil Husein Siap Ladeni Diego Michiels

Kompas.com - 26/04/2021, 19:00 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Perselisihan antara Presiden Borneo FC Samarinda, Nabil Husein, dan mantan kapten Diego Michiels semakin memanas. Terakhir orang nomor satu di Borneo FC tersebut mengatakan tak segan membongkar fakta lain di balik cerita yang Diego Michiels umbar ke media.

Perselisihan Diego Michiels dan Nabil Husein bermula saat pemain blasteran Indonesia Belanda tersebut memutuskan untuk angkat kaki dari Borneo FC.

Kepada media Belanda, de Stentor, Diego mengatakan tidak setuju dengan respon pemilik klub yang mengirimkan skuadnya ke Batalyon Infanteri Yonif 611/Awang Long yang digambarkan sebagai wajib militer.

Baca juga: Piala Menpora 2021 Menciptakan Sepak Bola Sehat

Dia merasa respon dari Nabil terlalu berlebihan, apalagi alasan dibalik pelatihan mental dan fisik tersebut karena Borneo FC gagal di turnamen pramusim, Piala Menpora 2021.

"Kami menelan kekalahan di pertandingan pertama di masa persiapan. (Buat saya) Itu sangat logis. Tapi klub tiba-tiba mengancam pemain muda dengan ancaman melakukan kegiatan (seperti) wajib militer jika tidak ada perkembangan. Ini hanya pertandingan uji coba (pramusim)!" bunyi petikan wawancara Diego di de Stentor.

Saya lalu menemui pemilik klub, seorang pria berusia 26 tahun dengan orang tua kaya raya. Dia sangat marah karena saya berani menentang dia,"

"Tapi saya juga kapten di tim. Kami saling berhadapan dengan kepala panas, dan tidak berakhir dengan baik. Kami tidak menemukan pemecahan (masalah), dan selanjutnya saya mengatakan: 'Saya akan berhenti' (keluar),” tutur dia. 

Imbas dari komentar mantan sang mantan kapten, Nabil Husein dan Borneo FC sempat menjadi pusat perhatian.

Banyak yang menilai langkah yang dilakukan Borneo FC terlalu berlebihan karena mengukur kegagalan dari turnamen pramusim.

Menanggapi hal tersebut Nabil Husein pun tak tinggal diam. Dia menantang Diego Michiels untuk lebih buka-bukaan dalam menceritakan perselisihan ini.

Dia mengatakan ada sejumlah hal yang tidak dibeberkan Diego secara jujur.

Pengusaha muda tersebut mengatakan terlalu berlebihan melabeli pelatihan bina mental dan fisik sebagai wajib militer. Dia menjelaskan kegiatan yang dimaksud tim adalah semacam outbond namun dilakukan di markas tentara.

Nabil pun mempersilahkan publik menilai sendiri kegiatan tersebut d unggahan Youtube resmi Borneo FC.

"Wajib militer? Haha. Ini perbaikan mental, toh pemain-pemain lain pulang muka happy aja. Sebagai kapten tim seharusnya tidak meninggalkan rekan setim saat berjuang,” respon Nabil sembari tertawa.

“Kalau mau buka-bukaan juga tidak masalah. saya cuman tahan tahan aja ini. Apalagi saksi banyak ketika kita lakukan pembicara," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com