Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Final Piala Menpora - Pelatih Persib Berharap Bisa Balik Keadaan Tanpa Adu Penalti

Kompas.com - 25/04/2021, 08:20 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Persib Bandung dalam kondisi siap tempur menghadapi Persija Jakarta dalam pertandingan leg kedua final Piala Menpora 2021.

Misi sulit diusung Persib dalam laga final Piala Menpora 2021 melawan Persija yang akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Minggu (25/4/2021).

Klub berjulukan Maung Bandung itu harus bisa mengalahkan Persija dengan selisih tiga gol untuk memastikan gelar juara Piala Menpora 2021.

Sebab, pada pertandingan leg pertama final yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (22/4/2021), Persib kalah 0-2 dari Persija.

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, berharap Maung Bandung bisa tampil lebih baik dan mampu membalikkan keadaan.

Baca juga: Motivasi Pemain Senior Persib Jelang Final Jilid 2 Piala Menpora

Dia percaya, anak asuhnya akan menunjukkan performa yang lebih baik dari yang ditunjukkan pada leg pertama.

"Sekarang kami harus menatap kedepan, saya tahu pemain akan bekerja jauh lebih baik besok dan kami melihat ke depan untuk pertandingan," kata Alberts dalam konferensi pers menjelang laga Persib vs Persija, Sabtu (24/4/2021).

Alberts menyadari, mengalahkan Persija dengan selisih tiga gol bukan perkara mudah.

Apalagi, Persija tercatat sebagai tim dengan tingkat kebobolan paling rendah di Piala Menpora 2021.

Dari tujuh pertandingan, tim berjulukan Macan Kemayoran itu baru kebobolan tiga gol.

Catatan tersebut mengindikasikan bahwa Persija memang memiliki pertahanan yang solid dan sulit ditembus lawan.

Bahkan pertahanan grendel Persija juga tidak bisa ditembus Persib saat keduanya bertemu di final leg pertama.

Mengacu pada head to head Persib dan Persija dalam satu dekade terakhir, Persib belum pernah meraih kemenangan atas Persija dengan selisih tiga gol.

Kali terakhir Persib mengalahkan Persija dengan selisih tiga gol adalah di kompetisi musim 2007.

Saat itu, Persib berhasil mengalahkan Persija dengan skor tiga gol tanpa balas melalui Eka Ramdani dan Cristian Bekamenga (dua gol).

Melalui data statistik di atas, secara matematis, peluang Persib untuk mengalahkan Persija memang terbuka lebar.

Akan tetapi, untuk bisa menang dengan selisih tiga gol agaknya sulit dilakukan oleh Persib.

Meski begitu, Persib masih punya kans untuk menjadi juara, jalannya melalui babak adu penalti.

Itu pun dengan syarat Persib harus bisa mengalahkan Persija dengan selisih dua gol di waktu normal.

Alberts menyadari besarnya potensi pertandingan Persib vs Persija berlanjut ke babak adu penalti.

Hanya, pelatih asal Belanda itu tetap berharap, Persib bisa membalikkan keadaan tanpa melalui adu penalti.

Baca juga: Final Piala Menpora, Persib Kerahkan Upaya Maksimal untuk Membalikkan Keadaan

"Kami harap laga bisa diselesaikan dengan keunggulan kami di waktu normal," kata Robert.

"Kami masih memiliki waktu 90 menit untuk bermain dan akan coba mencapai apa yang kami inginkan," ungkap Alberts.

"Kami ingin menang di laga besok, kami ingin menang dengan hasil yang cukup tanpa harus melalui adu penalti," tutur Robert soal potensi adu penalti di laga Persib vs Persija pada leg kedua final Piala Menpora 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com