KOMPAS.com - Palang pintu atau pertahanan Persija Jakarta pada Piala Menpora 2021 tak akan runtuh dalam sekali "pantun".
Kalimat tersebut lahir untuk menggambarkan betapa kuatnya pertahanan Persija Jakarta ketika tampil di turnamen pramusim Piala Menpora 2021, terutama setelah memasuki fase gugur.
Sejauh ini, hingga pengujung Piala Menpora 2021, Persija Jakarta baru kebobolan tiga gol dalam tujuh laga yang telah mereka mainkan (tidak menghitung adu penalti).
Catatan itu menjadi prestasi tersendiri bagi Persija Jakarta yang pada akhirnya berhasil mencapai final Piala Menpora 2021.
Adapun dua gol yang bersarang ke gawang Persija Jakarta lahir ketika Andritany Ardhiyasa dkk takluk 0-2 dari PSM Makassar pada laga pertama fase grup, 22 Maret lalu.
Baca juga: Piala Menpora 2021, Amarah Presiden Persija Bisa Bangunkan Macan Tidur
Sementara, satu gol lainnya tercipta ketika Persija berhadapan dengan Bhayangkara Solo FC pada partai terakhir fase grup, 31 Maret 2021.
Pada laga yang menentukan itu, Persija lebih dulu kebobolan sebelum membalikkan keadaan hingga memetik kemenangan 2-1 atas Bhayangkara Solo FC.
Kemenangan atas Bhayangkara Solo FC kemudian mengantarkan Persija ke perempat final Piala Menpora 2021 dengan status juara grup.
Persija lolos sebagai juara grup berkat raihan enam poin, hasil dua kemenangan atas Bhayangkara Solo FC dan Borneo FC (4-0). Mereka maju ke perempat final bersama PSM Makassar yang lolos sebagai runner up grup dengan koleksi lima poin.
Baca juga: Fakta Unik Piala Menpora - Sudirman, Pelatih Debutan yang Bawa Persija ke 8 Besar
Setelah itu, pertahanan Persija kian membaik hingga bisa dibilang sangat solid. Mereka selalu terbebas dari kebobolan sejak perempat final.
Pada perempat final kontra Barito Putera, 10 April 2021, Persija berhasil mengakhiri laga dengan kemenangan 1-0.
Bagi Persija, itu adalah catatan clean sheet kedua yang mereka ukir sepanjang pergelaran Piala Menpora 2021.
Tren positif yang menunjukkan kekuatan pertahanan Persija itu kemudian berlanjut ke semifinal kontra PSM Makassar.
Skuad Macan Kemayoran, julukan Persija, tak gentar meski kembali menghadapi PSM Makassar yang sempat memberikan kenangan pahit di fase grup.
Baca juga: Hasil Persija Vs PSM - Macan Kemayoran ke Final Piala Menpora via Drama Penalti!
Barisan pertahanan Persija yang dikawal pemain seperti Otavio Dutra, Yann Motta, hingga sang kiper Andritany, mampu menahan setiap gempuran dari pasukan PSM Makassar dalam dua leg semifinal yang berlangsung pada 15 dan 18 April 2021.
Berdasarkan data di laman resmi Liga Indonesia Baru, PSM Makassar sejatinya mampu melancarkan 14 tembakan pada kedua leg tersebut.
Namun, barisan pertahanan Persija mampu menggagalkan setiap tembakan yang dilancarkan pemain PSM Makassar hingga menjaga gawangnya tetap terbebas dari kebobolan.
Persija kemudian mengakhiri dua leg semifinal kontra PSM Makassar dengan skor 0-0 dan memastikan kemenangan lewat drama adu penalti.
Setelah itu, Persija harus menghadapi Persib Bandung di final Piala Menpora 2021.
Baca juga: Final Piala Menpora Persija Vs Persib - Sudirman Siapkan Mental Pemain
Pada laga inilah pertahanan Persija benar-benar diuji. Sebab, Persib Bandung menyandang status tim tersubur di Piala Menpora 2021.
Sebelum bersua Persija, Persib sudah membukukan 12 gol dalam enam pertandingan dari fase grup hingga semifinal.
Dalam periode itu, tak ada tim yang mampu menyamai jumlah gol Persib di Piala Menpora 2021.
Buktinya, Persija kembali mencatatkan clean sheet kala bersua Persib pada leg pertama final Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, 22 April 2021.
Padahal, pada pertandingan tersebut, pelatih Sudirman meracik komposisi baru di lini pertahan. Dia memainkan trio Marco Motta, Tony Sucipto, dan Maman Abdurahman.
Namun, racikan itu terbukti berhasil hingga mampu menahan gempuran para penyerang Persib yang sepanjang leg pertama tercatat melancarkan 11 tembakan.
Bukan hanya mencatatkan clean sheet, Persija pun berhasil mengalahkan Persib dengan skor 2-0 berkat gol Braif Fatari dan Taufik Hidayat. Skuad Macan Kemayoran sudah unggul dua gol kala laga baru berjalan tujuh menit.
Berkat hasil ini, Persija berada di posisi yang lebih diuntungkan. Mereka unggul agregat 2-0 sehingga hanya membutuhkan hasil imbang pada leg kedua final Piala Menpora 2021 kontra Persib.
Hasil leg pertama kontra Persib juga menegaskan status Persija sebagai tim dengan pertahanan terkuat di Piala Menpora 2021.
Diagram di atas menunjukkan rata-rata kebobolan per pertandingan yang dialami seluruh peserta Piala Menpora 2021. Data ini diambil dari fase grup hingga final leg pertama antara Persija vs Persib.
Dalam diagram itu tampak bahwa Persija menjadi tim dengan rata-rata kebobolan terendah. Mereka baru kebobolan tiga gol dari tujuh laga sehingga menghasilkan rata-rata 0,42 gol per pertandingan.
Sebagai pembanding, Persija unggul atas Persib yang sudah kebobolan sembilan gol dari tujuh laga sehingga menghasilkan rata-rata 1,28 gol per pertandingan.
Sementara itu, hanya PSM Makassar dan Bali United yang paling mendekati rara-rata kebobolan Persija.
PSM Makassar (3 gol dari 6 laga) dan Bali United (2 gol dari 4 laga) mencatatkan rata-rata kebobolan 0,5 gol per pertandingan.
Baca juga: Final Piala Menpora 2021 - Sudirman Puji Si Serbabisa Milik Persija
Palang Pintu Persija Takkan Runtuh dalam Sekali "Pantun"
Sederet catatan itu cukup membuktikan kekuatan pertahanan Persija pada pergelaran Piala Menpora 2021.
Kekuatan Persija pada Piala Menpora 2021 kemudian digambarkan dengan tradisi palang pintu khas Betawi yang memadukan seni bela diri silat dan pantun.
Palang pintu memiliki arti sebagai tradisi untuk membuka penghalang yang diwakili seseorang atau lebih agar dapat masuk ke suatu daerah.
Tradisi ini bisa ditemukan dalam rangkaian pernikahan adat Betawi atau acara penyambutan tamu khusus.
Dalam proses pernikahan adat Betawi, perwakilan mempelai pria dan wanita akan saling berbalas pantun dan kemampuan silat demi membuka "palang pintu" yang dimaksud.
Apabila pertahanan Persija diibaratkan sebagai palang pintu dan serangan lawan adalah pantun, klub berjulukan Macan Kemayoran itu tak akan mengalah begitu saja.
Dengan kata lain, Persija tak akan membiarkan lini serang lawan masuk ke jantung pertahanan, apalagi mencetak gol.
Rasanya butuh puluhan pantun untuk bisa membuka palang pintu yang terwujud lewat pertahanan Persija.
Baca juga: Mantan Pemain Persib dan Persija Prediksi Leg 2 Final Piala Menpora 2021 Lebih Sengit
Selanjutnya, pertahan Persija akan kembali diuji pada leg kedua final Piala Menpora 2021 kontra Persib.
Adapun leg kedua final Piala Menpora 2021 antara Persija dan Persib dijadwalkan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, pada Minggu (25/4/2021) malam WIB.
Apabila kembali mencatatkan clean sheet, Persija akan menjadi juara Piala Menpora 2021 sekaligus menegaskan statusnya sebagai tim dengan pertahanan terkuat, palang pintu yang tak bisa sembarang ditembus.
Menjadi juara dengan menyandang status itu akan melengkapi prestasi skuad Macan Kemayoran pada kompetisi pramusim ini. Perayaan atas kebangkitan sepak bola Indonesia yang telah lama tertidur akibat pandemi Covid-19 juga bakal terasa indah bagi Persija Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.