Bahkan, berkat permainan pragmatisnya, The Special One mengantarkan Tottenham ke puncak klasemen pada November 2020.
Namun, memasuki pergantian tahun, performa The Lilywhites bak roller coaster alias tidak konsisten.
Sekarang, Tottenham tercecer di urutan ketujuh klasemen dengan raihan 50 poin setelah melewati 32 pertandingan.
Spurs terpaut lima poin dari West Ham United yang duduk di posisi keempat atau batas zona Liga Champions.
Untuk sementara, tugas melatih Son Heung-min dan kolega diserahkan kepada Ryan Mason, yang pernah bermain untuk Tottenham medio 2008-2016.
Baca juga: Mourinho Dipecat Tottenham - Pelatih Pragmatis Nyasar ke Klub Romantis
"Ryan Mason akan mengambil alih pelatihan tim utama hari ini dan pembaruan lebih lanjut akan menyusul," demikian pernyataan Tottenham.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.