Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal Penting dan Menarik Seputar European Super League

Kompas.com - 19/04/2021, 14:40 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Wacana digelarnya European Super League atau Liga Super Eropa tengah menjadi pembicaraan hangat di tengah para pencinta sepak bola.

Isu ini mulai memanas setelah 12 tim elite Eropa dikabarkan sudah menyatakan kesiapan untuk berpartisipasi dalam European Super League.

Adapun 12 tim yang kemudian disebut sebagai klub pendiri itu berasal dari tiga negara berbeda, yakni Inggris, Spanyol, dan Italia.

Inggris menjadi penyumbang tim terbanyak setelah enam klub yaitu Manchester United, Manchester City, Liverpool, Arsenal, Chelsea, dan Tottenham Hotspur, disebut telah menyepakati rancangan European Super League.

Baca juga: Big Six Liga Inggris Ikut European Super League, Sanksi UEFA Menanti

Sementara itu, terdapat tiga klub dari Spanyol yaitu Atletico Madrid, Barcelona, dan Real Madrid.

Adapun tiga tim sisanya berasal dari Italia, yakni AC Milan, Inter Milan, dan Juventus.

Diperkirakan tiga klub lagi akan bergabung menjelang musim perdana European Super League, yang dikabarkan segera berlangsung.

Raksasa Jerman, Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund, tidak termasuk ke dalam deretan klub yang menyepakati rancangan European Super League.

Begitu juga dengan klub kaya raya asal Perancis, Paris Saint-Germain (PSG).

Baca juga: Tanggapan FIFA soal Kegaduhan Wacana European Super League

Melansir Sky Sports, berikut lima hal penting dan menarik seputar European Super League:

1. Mengapa wacana European Super League terjadi sekarang?

Wacana mengenai European Super League atau Liga Super Eropa sebenarnya sudah terdengar sejak lama.

Namun, wacana tersebut kembali menguat menyusul adanya pandemi Covid-19 yang berpengaruh pada industri sepak bola Eropa.

Klub-klub yang terlibat mengatakan bahwa pembentukan European Super League terjadi karena pandemi Covid-19 telah mempercepat ketidakstabilan model ekonomi sepak bola di Benua Biru.

Oleh karena itu, selama beberapa tahun, para klub pendiri memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas dan intensitas kompetisi Eropa yang ada sepanjang musim.

Para pendiri juga ingin menciptakan format kompetisi yang bisa membuat klub dan pemain-pemain top Eropa bersaing secara teratur.

Halaman:
Sumber Sky Sports
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Timnas Indonesia
Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Internasional
Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com