KOMPAS.com - Kartu merah yang didapatkan pilar AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, dalam laga kontra Parma disebut hanya muncul karena wasit salah mendengar perkataan sang penyerang.
Zlatan Ibrahimovic diganjar kartu merah oleh wasit Fabio Maresca saat AC Milan bertandang ke rumah Parma, Stadion Ennio Tardini, pada pekan ke-30 Liga Italia 2020-2021, Sabtu (10/4/2021).
Amanat pengusiran muncul karena Zlatan Ibrahimovic diduga mengeluarkan kata-kata tak pantas kepada wasit dalam laga yang berkesudahan dengan skor 3-1 untuk keunggulan AC Milan itu.
Tanpa ampun, wasit Fabio Maresca langsung mencabut kartu merah dari saku bajunya pada menit ke-60.
Akan tetapi, dugaan penghinaan Ibrahimovic kepada wasit Fabio Maresca dibantah oleh pelatih AC Milan, Stefano Pioli.
“Zlatan bilang kepada saya bahwa ia mendiskusikan sesuatu dengan wasit, tapi tidak menunjukkan kurangnya rasa hormat dan jelas tidak melakukan penghinaan,” kata Pioli seperti dilansir dari Sky Sport Italia via Football Italia.
Baca juga: Hasil Parma Vs AC Milan - Dinodai Kartu Merah Zlatan, Rossoneri Tetap Menang
Berdasarkan ulasan Sky Sport Italia, kartu merah Ibrahimovic yang memicu kontroversi kemungkinan muncul karena masalah komunikasi semata.
Usai mendebat wasit soal insiden pelanggaran, Ibrahimovic kelihatan berkata ‘Ah, jadi Anda tak peduli dengan perkataan saya? Itu tampak aneh…’.
Ibrahimovic mengeluarkan barisan kata tersebut dengan nada menyindir. Satu kata yang disebut menjadi pangkal masalah adalah ‘aneh’ atau dalam bahasa Italia “strano”.
Menurut Sky Sport Italia, Zlatan mengucapkan kata ‘strano’, tapi yang sampai ke telinga wasit Fabio Maresca adalah ‘bastardo’ yang padanannya dalam bahasa Indonesia bernuansa negatif dan tak perlu dijelaskan lebih lanjut.
Zlatan Ibrahimovic has received his first red card in Serie A in 3353 days.
His fourth overall for Milan. pic.twitter.com/CWfnYaBzQP
— Squawka Football (@Squawka) April 10, 2021
Hukuman untuk kartu merah yang lahir karena tindak tak hormat kepada korps pengadil biasanya berupa skorsing larangan bermain dalam dua pertandingan.
Durasi suspensi bisa berkurang menjadi satu laga lewat jalur banding. Jalan itulah yang kini coba ditempuh Ibrahimovic dan AC Milan.
Pada awal tahun ini, Fabio Maresca juga sempat menghiasi kolom pemberitaan media Italia usai mengusir keluar pelatih Inter Milan, Antonio Conte, dalam laga melawan Udinese.
Pada laga yang berujung dengan skor imbang 0-0 itu, Conte berteriak kepada sang wasit ‘Selalu Anda, Maresca’.
Conte tak puas dengan kepemimpinan Maresca yang mengusir dirinya dan tak memberi hukuman kartu merah kepada gelandang Udinese, Tolgay Arslan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.