Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Menpora 2021, Strategi Persija untuk Redam Barito Putera

Kompas.com - 09/04/2021, 17:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Persija, Sudirman, mengungkapkan strategi untuk meredam perlawanan Barito Putera.

Persija yang bertindak sebagai tuan rumah akan menjamu Barito Putera di Stadion Kanjuruhan, Malang, dalam laga perempat final Piala Menpora 2021.

Duel Persija vs Barito Putera itu bakal berlangsung pada Sabtu (10/4/2021) sore WIB.

Menjelang pertandingan tersebut, Sudirman memuji kualitas permainan tim Laskar Antasari, julukan Barito Putera.

Baca juga: Piala Menpora 2021, Persija Siap Mainkan Marc Klok dan Rohit Chand

"Barito adalah tim sangat bagus," kata Sudirman dalam konferensi pers menjelang laga kontra Barito Putera yang digelar secara online, Jumat (9/4/2021) siang WIB.

"Mereka memiliki pemain-pemain muda energik dan bersemangat tinggi digabungkan dengan pemain senior yang punya skill individu sangat bagus."

Sudirman enggan membeda-bedakan, ia menilai semua pemain Barito Putera berbahaya dan berpotensi menyulitkan Persija.

Oleh karena itu, Sudirman pun telah menyiapkan strategi khusus untuk meredam perlawanan tim Laskar Antasari.

"Saya sudah katakan kepada tim bahwa semua pemain Barito itu berbahaya," tutur Sudirman.

"Jadi, siapa pun yang mendekati gawang kami, harus dijaga ketat karena kecepatan adalah senjata andalan mereka."

"Kami harus siap melayani kecepatan-kecepatan mereka dengan daya juang tinggi," ujar Sudirman.

Pada saat bersamaan, Maman Abdurrahman yang juga mengikuti sesi konferensi pers ditanya pendapatnya soal sebutan Persija sebagai tim bertabur bintang.

Baca juga: Jadwal Piala Menpora 2021, Perempat Final Mulai Bergulir Hari Ini

Sebelumnya, pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman, menyebut Persija dihuni banyak pemain bintang. Namun, Maman Abdurrahman tak setuju dengan pernyataan tersebut.

"Bintang di Persija itu cuma satu, yakni yang ada di lambang tim," kata Maman Abdurahman.

"Semuanya sama. Tidak ada pemain bintang, tak ada pemain junior maupun senior. Ketika sudah masuk ke lapangan, semuanya bekerja sama untuk Persija."

"Saya pikir tidak ada yang bisa melebihi nama besar Persija. Kami sudah diingatkan sama manajer bahwa bintang di sini cuma ada satu yaitu di lambang Persija," tutur Maman mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

Sports
Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com