SOLO, KOMPAS.com - Lini serang Arema FC menjadi sorotan saat pertandingan pembuka melawan Tira Persikabo di Stadion Manahan Solo, Minggu (21/03/2021) lalu.
Mengakhiri pertandingan dengan skor imbang 1-1 Arema FC dianggap memiliki kans untuk menang. Namun sayang sederet peluang yang tercipta tidak ada satu pun yang mampu di konversikan duet Kushedya Hari Yudo dan Dedik Setiawan.
Padahal keduanya punya nama besar sebagai penyerang lokal papan atas. Khususnya Kushedya Hari Yudo yang sempat tampil apik bersama Timnas U22 Indonesia di dua pertandingan uji coba kemarin.
Kushedya Hari Yudo pun menjawab kritik yang dilontarkan kepadanya. Dia tak menampik dalam pertandingan kemarin duetnya bersama Dedik Setiawan masih belum bisa maksimal.
Baca juga: Piala Menpora 2021, Dua Pemain Arema FC Bermasalah
Dia mengungkapkan masih meraba-raba chemistry dengan Dedik Setiawan.
"Kalau kemarin kita mungkin kurang komunikasi lagi terus masih mencari-cari ritme karena kan memang pertandingan pertama juga berat," kata pemain berusia 27 tahun.
Kushedya Hari Yudo dan Dedik Setiawan memang sudah kenal cukup lama. Keduanya pun terpantau cukup aktif tampil bersama dalam kegiatan fun games bersama pemain-pemain Malang lain selama penghentian Liga 1 2020.
Namun dalam kompetisi remsi, laga melawan Tira Persikabo kemarin adalah debut duet Dedik Setiawan dan Kushedya Hari Yudo.
Musim lalu Dedik Setiawan harus vakum total karena masih menjalani proses pemulihan cedera. Jangankan mendapatkan kesempatan tampil, latihan kolektif bersama tim saja tidak.
Tidak hanya faktor komunikasi saja, banyak hal yang membuat permainan Arema FC tidak maksimal menurut Kushedya Hari Yudo.
Mulai dari mepetnya persiapan yang dimiliki Arema FC mepet sampai faktor kondisi dan cuaca di stadion Manahan Solo.
Belum lagi ini adalah pertandingan pertama setelah 1 tahun vakum kompetisi.
"Apalagi dengan cuaca yang sangat panas lapangan juga lumayan tebal rumputnya," terangnya.
Meskipun demikian mantan pemain PSS Sleman tersebut menegaskan siap menjawab tantangan ya diberikan.
Dia pun optimis Singo Edan bisa tampil lebih garang saat menghadapi pertandingan kedua melawan Barito Putera nanti.
“Kalau harapan pasti, masih optimis saya,” pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.