Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Jam Perjalanan ke Bandung Yang Berkesan bagi Winger Madura United

Kompas.com - 18/03/2021, 19:20 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Madura United bertolak ke Kota Bandung untuk mempersiapkan diri mengikuti Piala Menpora 2021. Dengan alasan keamanan, perjalanan dilakukan melalui jalur darat menggunakan bus.

Madura United berangkat dari Kota Malang, Rabu (17/03/2021) pukul 09.00 pagi. Mereka menikmati 844 km yang ditempuh dalam waktu 13 jam. 

Tim Laskar Sape Kerrab tiba di Kota Kembang dengan selamat sekitar pukul 11 malam.

Perjalanan super panjang ini menjadi pengalaman pertama bagi beberapa pemain. Salah satunya winger anyar Bayu Gatra.

Terbiasa dimanja dengan jalur udara yang singkat, dia mengaku perjalanan darat benar-benar memberikan tantagan yang tidak biasa.

“Alhamdulillah perjalanan ke Bandung kita di bus selama 13 jam lebih. Jadi ya sangat luar biasa, tapi itu jadi tantangan bagi kita semua, kita tidak boleh kalah dari keadaan,” kata mantan pemain PSM Makassar kepada Kompas.com.

Baca juga: Piala Menpora 2021, Evan Dimas Bertekad Bawa Bhayangkara Solo FC Juara

Menurut Bayu Gatra perjalanan darat ini memang sangat istimewa. Ketika perjalanan udara dia biasa memejamkan sejenak dan ketika membuka mata sudah sampai di tujuan.

Tapi pada perjalanan darat kemarin dia sampai tidur beberapa kali dan ketika bangun masih saja melihat panjangnya jalan tol yang tak kunjung usai.

“Ya Alhamdulillah menyenangkan sih, kita bangun, tidur, bangun lagi, tidur lagi, sampai bangun lagi masih tidak sampai-sampai. Ya buat saya ini perjalanan yang sangat menyenangan, melelahkan tapi kita enjoy,” tuturnya.

Pemain dan official Madura United di dalam bus saat menjalani perjalanan ke Bandung untuk mengikuti babak penyisihan grup A Piala Menpora 2021, Rabu (17/03/2021) pagi. Dokumentasi Madura United Pemain dan official Madura United di dalam bus saat menjalani perjalanan ke Bandung untuk mengikuti babak penyisihan grup A Piala Menpora 2021, Rabu (17/03/2021) pagi.

Meskipun banyak tantangan, pemian asal Jember tersebut mengaku tidak melakukan persiapan khusus.

Dia hanya membekali diri dengan vitamin untuk menjaga kondisi tubuh. Tak lupa juga melengkapi diri sendiri dengan perlengkapan penunjang protokol kesehatan.

Sementara soal disinggung soal efek perjalanan, Bayu gatra mengaku tidak ada masalah. Memang 13 jam duduk membuat badannya letih dan kurang nyaman. Namun sejauh ini tidak ada masalah yang mengkhawatirkan.

Dia pun berusaha menjaga pikirannya tetap positif untuk menghindarkan kecemasan dan kekhawatiran yang tidak perlu.

Bayu Gatra paham betul menjaga kondisi mental menjadi bagian yang tak kalah penting untuk menunjang kondisi fisik.

“Ya intinya kita fokus bekerja untuk keluarga dan bekerja untuk diri sendiri, intinya berikhtiar dan berdoa. Kalau masalah yang lain saya serangkan pada Yang Diatas yang penting saya sudah ikhitiar dan menjaga benar-benar,” jelas dia. 

“Juga kita tidak boleh sampai imun kita turun, mungkin karena banyak pikiran atau masalah. jadi kita harus fokus menjaga daya tahan kita, imun dan juga pikiran kita,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com