Sementara kubu Sriwijaya FC justru sebaliknya. Mereka tampil tidak diunggulkan. Bahkan mereka sempat nyaris tersingkir di babak perempat final dan semifinal.
ISL 2011-2012
Kutukan berlanjut pada pertandingan pekan ke-25 ISL 2011-2012 yang mempertemukan Persija Jakarta.
Kala itu Persija Jakarta tidak mendapat izin penggunaan Stadion Gelora Bung Karno terpaksa menjadi tim musafir di Stadion Manahan Solo.
Namun keuntungan tersebut justru gagal dimanfaatkan Arema. Singo Edan tumbang dengan skor tipis 1-0.
Ironisnya kekalahan tersebut membuat Arema semakin berdarah-darah keluar dari zona degradasi.
Semifinal Inter Island Cup 2012
Semifinal Inter Island Cup 2012 mengulang kembali final Piala Indonesia 2010 yang mempertemukan Arema dengan Sriwijaya FC di Stadion Manahan.
Alih-alih membalas kekalahan yang lalu, Arema justru terpeleset dengan skor akhir 1-0 untuk Sriwijaya FC. Hasil tersebut otomatis membuat Arema gagal melaju ke final.
Semifinal Piala Presiden 2015
Arema bertemu kembali Sriwijaya FC dan Stadion Manahan pada partai semifinal Piala Presiden 2015.
Pada pertandingan ini mitos mlempemnya Arema FC Stadion Manahan menjadi buah bibir publik. Bahkan menjadi headline di sejumlah media cetak dan digital kala itu.
Hasilnya pun sesuai prediksi. Sriwijaya FC berhasil menang tipis 2-1. Sekaligus memperpanjang mitos Arema yang tidak pernah menang di Stadion Manahan.
Perempat Final Piala Presiden 2017
Arema FC akhirnya berhasil mematahkan mitos Stadion Manahan di ajang Piala Presiden 2017. Arema FC yang berhasil lolos sebagai grup 2 bertemu kembali dengan musuh lamanya, Sriwijaya FC.