Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Format Laga pada Masa Pandemi di Mata Dokter Tim Peserta Piala Menpora

Kompas.com - 16/03/2021, 11:00 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Piala Menpora 2021 bakal diselenggarakan dengan beberapa mekanisme pertandingan yang baru, menyesuaikan kondisi di masa pandemi Covid-19.

Selain penerapan protokol kesehatan ketat, penambahan water break dan format baru pergantian pemain tak kalah menyita perhatian.

Dalam pedoman Piala Menpora 2021 yang dirilis PT LIB dan PSSI, disebutkan akan ada dua kali cooling break/water break setiap 30 menit pada tiap babak (pada menit ke-30 dan 75).

Menanggapi hal tersebut dokter tim Arema FC, dr. Nanang Tri Wahyudi, mengatakan penambahan aturan water break ini bukan hanya untuk menunjang efektifitas penerapan protokol kesehatan semata, namun juga berdampak pada performa pemain di lapangan.

Dia menerangkan ada kemungkinan beberapa pemain kondisi fisiologisnya belum kembali seutuhnya, mengingat sebagian besar dari mereka sudah vakum tak berkompetisi selama kurang lebih satu tahun.

Baca juga: Diprediksi Jadi Unggulan Piala Menpora 2021, PS Sleman Enggan Takabur

Pemain juga praktis hanya diberikan waktu satu bulan untuk mempersiapkan diri. Karena itu, mereka sangat rawan mengalami cedera maupun gangguan kesehatan.

“Salah satunya untuk mencegah cedera, mencegah adanya kasus kritis/gawat di dalam lapangan,” kata Nanang Tri Wahyudi, dokter yang pernah mengenyam pendidikan di Barcelona, Spanyol.

“Karena dari kondisi pemain kan belum lama berlatih kembali, jadi risiko kesehatannya juga tinggi, dan itu antisipasinya dengan water break serta pergantian pemain,” ucapnya menambahkan.

Selain memberlakukan water break, PT LIB dan PSSI juga melakukan penyesuaian format pergantian pemain.

Di Piala Menpora 2021 yang akan terselenggara mulai 21 Maret sampai 25 April nanti, setiap tim akan mendapatkan jatah pergantian pemain sebanyak enam orang.

Baca juga: Piala Menpora 2021, Rekor Apik Pelatih Persebaya di Ajang Pramusim

Namun, dalam tempo 2x45 menit, setiap tim hanya diperkenankan melakukan tiga kali pergantian saja.

Jumlah pemain yang bisa dimasukan dalam satu kali pergantian maksimal adalah enam orang.

Selain itu, tim juga diperbolehkan melakukan pergantian saat turun minum tanpa mengurangi tiga slot kesempatan yang diberikan.

Sementara dalam situasi babak perpanjangan waktu di perempat final, semifinal, dan final, kuota pergantian pemain ditambah satu orang.

Menurut dr. Nanang Tri Wahyudi, penambahan kuota pergantian pemain juga sangat efektif untuk menyiasati recovery pemain.

Apalagi, jadwal pertandingan di Piala Menpora 2021 cukup padat dengan jeda yang pendek antarpertandingan.

“Jadi pemain bisa diganti cukup banyak, jadi bisa rotasi untuk menambah waktu istirahat,” katanya mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com