KOMPAS.com - Cristiano Ronaldo membungkam para pengkritik dengan torehan hattrick dan rekor yang diciptakannya.
Cristiano Ronaldo dihujani banyak kritik usai Juventus terhenti di babak 16 besar Liga Champions 2020-2021.
Si Nyonya Tua dihentikan wakil Portugal FC Porto. Mereka kalah produktivitas gol tandang dalam agregat seimbang 4-4.
Ronaldo dicap telah mengkhianati kepercayaan Juventus karena tak kunjung mendongkrak prestasi klub, terutama di pentas Eropa.
Padahal, superstar berusia 36 tahun itu mendarat di Turin (2018) dengan gagah setelah meraih empat trofi Liga Champions di klub sebelumnya, Real Madrid.
Baca juga: Ronaldo Diisukan Balik ke Real Madrid, Direktur Juventus Hanya...
"Juventus seperti dikhianati oleh Ronaldo," ujar jurnalis asal Italia, Paolo Condo, kepada Sky Sport Italia.
"Juventus mendatangkan Ronaldo untuk memperbesar peluang tim menjadi juara Liga Champions. Namun, misi itu tidak berhasil sampai saat ini," imbuhnya.
Legenda Juventus, Alessandro Del Piero, juga mengamini pendapat dari Condo.
"Apakah Juventus dikhianati oleh Ronaldo? Saya menjawab iya," kata Del Piero.
"Ronaldo memiliki tanggung jawab besar mengangkat prestasi Juventus. Sebab, Ronaldo adalah pemimpin di Juventus," tutur Del Piero menambahkan.
Baca juga: Hattrick Cristiano Ronaldo Seharusnya Tidak Terjadi...
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.