Juventus Disingkirkan Porto, Ronaldo Ulangi Tragedi 9 Maret di Liga Champions

KOMPAS.com - Cristiano Ronaldo gagal menyelamatkan Juventus. Langkah pasukan Andrea Pirlo pada Liga Champions musim ini dihentikan oleh FC Porto.

Laga Juventus vs FC Porto pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions yang digelar di Stadion Allianz, Selasa (9/3/2021) malam waktu setempat atau Rabu (10/3/2021) dini hari WIB, sejatinya berakhir dengan kemenangan untuk Cristiano Ronaldo dkk.

Babak pertama berjalan 19 menit, FC Porto menciptakan keunggulan melalui eksekusi penalti Sergio Oliveira.

Pada babak kedua, Federico Chiesa mencetak dua gol untuk mengubah skor menjadi 2-1 sekaligus memaksa laga berlanjut ke babak extra time.

Memasuki menit ke-115, gawang Juventus kembali jebol lewat sepakan bebas Sergio Oliveira.

Gol Adrien Rabiot pada menit ke-117 tidak cukup bagi Juventus untuk meraih tiket ke perempat final.

Baca juga: Juventus Tersingkir, Ronaldo bak Kutukan bagi Bianconeri

Skor akhir, Juventus bisa mengalahkan FC Porto 3-2. Namun, agregat sama kuat 4-4 membuat Cristiano Ronaldo dkk tersingkir.

FC Porto berhak maju ke perempat final Liga Champions 2020-2021 berkat agresivitas gol tandang. Sebab, wakil Portugal itu menang 2-1 di kandang sendiri pada leg pertama.

Bagi Cristiano Ronaldo, ini bukan kali pertama CR7 disingkirkan FC Porto pada fase gugur Liga Champions.

Mundur jauh ke belakang, tepatnya pada musim 2003-2004, Ronaldo pernah merasakan sakitnya didepak Porto dari kompetisi antarklub elite Eropa.

Pada musim itu, Ronaldo yang masih berseragam Manchester United menghadapi FC Porto juga pada babak 16 besar.

Baca juga: Juventus Gugur di Liga Champions, Cristiano Ronaldo dkk Kecewa Berat

Berlaga pada leg pertama di kandang FC Porto, Man United kalah 1-2 dari tim tuan rumah yang saat itu dilatih oleh Jose Mourinho.

Kemudian pada leg kedua di Old Trafford, yang juga digelar pada tanggal 9 Maret, Man United cuma bisa bermain imbang dengan FC Porto.

Gol Costinha pada menit akhir babak kedua memupus keunggulan Man United lewat Paul Scholes pada menit ke-32.

Adapun, dalam pertandingan itu Ronaldo masuk pada menit ke-75 menggantikan Darren Fletcher.

Hasil imbang tersebut membuat Manchester United tersingkir dengan agregat 2-3 dari FC Porto yang kemudian menjadi juara usai mengalahkan AS Monaco pada partai final.

Baca juga: Ronald Koeman soal Laga PSG Vs Barcelona: Tak Ada yang Tidak Mungkin!

Kini, berselang 17 tahun kemudian, Cristiano Ronaldo kembali mengalami tragedi 9 Maret di Liga Champions.

Sang megabintang pun mengukir rekor buruk gagal lolos ke perempat final Liga Champions pada dua musim beruntun.

Musim lalu, Cristiano Ronaldo bersama Juventus disingkirkan Olympique Lyon pada babak 16 besar lewat cara serupa yaitu kalah agresivitas gol tandang.

Sejak hijrah ke Italia pada 2018, prestasi terbaik Ronaldo bersama Juventus di Liga Champions adalah mencapai perempat final edisi 2018-2019.

For the first time since 2006, Cristiano Ronaldo has failed to reach the Champions League quarter-finals in back-to-back seasons.

Still no #UCL semi-final since joining Juventus. ???? pic.twitter.com/GYCW7Yl8U5

— Squawka Football (@Squawka) March 9, 2021