Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersingkir dari Liga Champions, Juventus Gantung Masa Depan Ronaldo

Kompas.com - 10/03/2021, 18:00 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Cristiano Ronaldo belum mampu membawa Juventus melangkah jauh di ajang Liga Champions selama tiga musim terakhir memperkuat klub elite Italia tersebut.

Kemunduran terkini datang setelah Juventus tersingkir oleh FC Porto dari babak 16 besar Liga Champions 2020-2021 karena kalah agregat gol kandang usai pertandingan pada Selasa (9/3/2021) atau Rabu dini hari WIB.

Menariknya, Cristiano Ronaldo bisa jadi tidak memiliki banyak kesempatan tersisa untuk membantu Juventus merengkuh gelar Liga Champions.

Penyerang asal Portugal itu tinggal memiliki satu tahun tersisa dalam masa kontraknya bersama klub peserta kompetisi teratas Liga Italia, Serie A, tersebut.

Ikatan kerja Cristiano Ronaldo akan berakhir pada Juni 2022 dan ia belum pernah mendapatkan pembaruan kontrak sejak datang dari Real Madrid pada Juli 2018.

Direktur Sepak Bola Juventus, Fabio Paratici, angkat suara mengenai potensi sang megabintang mendapatkan perpanjangan kontrak bersama Juventus dalam waktu dekat.

Baca juga: Prediksi PSG Vs Barcelona - Tertawa Sendiri atau Nangis Bareng Ronaldo, Messi?

Menurutnya, pihak klub tidak dalam keadaan tergesa-gesa untuk menambah komitmen kerja Cristiano Ronaldo.

“Kami terbilang beruntung karena masih ada setahun tersisa dalam kontrak Cristiano Ronaldo,” ujar Paratici seperti dilansir dari Football Italia.

“Untuk itu, kami tidak menjadikannya (perpanjangan kontrak) sebagai prioritas untuk saat ini,” katanya lagi.

Selama hampir tiga tahun kariernya bersama Juventus, Cristiano Ronaldo sudah tampil sebanyak 121 kali di berbagai ajang.

Pemain berusia 36 tahun itu membukukan 92 gol dengan 72 buah di antaranya dicetak di ajang Serie A.

Cristiano Ronaldo pun telah mempersembahkan dua gelar juara Serie A pada 2018-2019 dan 2019-2020, bersama dua gelar Piala Super Italia (2018-2019 & 2020-2021).

Baca juga: Juventus Gugur di Liga Champions, Cristiano Ronaldo dkk Kecewa Berat

Hanya saja, raihan prestasi bersama Juventus terbilang tidak tuntas apabila belum mengantar skuad Bianconeri mengangkat trofi Liga Champions.

Adapun kali terakhir Juventus meraih titel juara di kompetisi tertinggi antarklub Eropa itu pada 1995-1996.

Juventus memang mampu melaju hingga partai puncak Liga Champions dalam lima kesempatan berbeda setelah itu.

Namun, kesemuanya berakhir dengan kekecewaan. Terakhir adalah pada Liga Champions edisi 2016-2017.

Ketika itu, Juventus menyerah 1-4 kontra Real Madrid pada partai pamungkas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com