Jalani Derby Jatim di Piala Menpora, RD Prediksi Persaingan Grup C Bakal Seru

BATU, KOMPAS.com - Drawing grup babak penyisihan Piala Menpora 2021 yang digelar pada Senin (08/03/2021) malam menempatkan Madura United berada di Grup C. 

Madura United bersama Persebaya Surabaya, Persik Kediri, Persela Lamongan, dan PSS Sleman akan berlaga di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung.

Menanggapi hasil drawing Piala Menpora, Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, meyakini laga di grup C akan berlangsung seru karena ada empat tim asal Jawa Timur yang berkumpul.

Menurut RD, hal tersebut akan menjadi gengsi tersendiri bagi sesama tim asal Jawa Timur.

Baca juga: Manajemen Persib Tak Bebankan Target Juara di Piala Menpora 2021

Dia mengaku optimistis dengan peluang Madura United karena Grup C diisi lima tim untuk meraih hasil positif di setiap pertandingan bakal lebih terbuka.

“Iya pastinya akan lebih seru karena ada Derby Jatim. Ada lima tim, berarti ada empat matches di mana kita bisa ambil hikmahnya dengan bisa bermain empat kali di penyisihan,” tutur pelatih yang biasa disapa RD kepad Kompas.com.

Di Piala Menpora 2021, pelatih asal Lampung itu menargetkan Madura United dapat bermain sebaik mungkin.

Hasil yang akan dicapai Slamet Nurcahyo dkk di Piala Menpora menjadi bahan perbaikan sebelum terjun di Liga 1 2021 mendatang.

“Ya kita berusaha bermain sebaik mungkin disetiap pertandingan yang kita jalani,” kata pelatih berlisensi AFC pro.

Target tersebut sesuai dengan apa yang telah disampaikan oleh Direktur Utama PT PBMB (Polana Bola Madura Bersatu), Ziaul Haq.

Dia menyebut jika target yang realistis di masa pandemi seperti saat ini adalah sepak bola bisa berjalan dan berjalan dengan baik.

Baca juga: Fakta Unik Piala Menpora, Keakraban Evan Dimas dengan Kanjuruhan

“Target kami ingin belajar bagaimana sepak bola bergerak di tengah pandemi. Kami belajar hidup normal bermain sepak bola di tengah pandemi Covid-19," ujar dia.

"Umumnya kan target mesti juara, kalau sekarang tidak. Targetnya bermain baik di tengah situasi pandemi,” kata Direktur Utama Madura United itu lagi.