Pesan lain yang disampaikan bapak ibu saya adalah jadi orang jangan rumangsa bisa, tapi jadilah orang yang bisa rumangsa (jangan jadi orang yang merasa paling bisa, tapi jadilah orang yang bisa merasa).
5. Mengapa Anda menerima tawaran dari FC Utrecht? Sebelum itu, apakah ada tawaran dari klub Eropa lain?
Sebelumnya ada beberapa tawaran dari tim lain. Namun, menurut Dennis Wise, FC Utrecht adalah tempat yang tepat untuk saya mengembangkan diri.
Jadi, saya langsung menerima ketika EC Utrecht memberi tawaran.
6. Apa tiga hal yang kamu bawa ke Belanda untuk mengobati rasa kangen dengan Tanah Air dan rumah kamu?
Tidak ada barang khusus yang saya bawa dari Indonesia ke Belanda. Sebab, waktu sebelum berangkat, saya tidak pulang ke rumah (Magelang).
Waktu itu saya tidak bisa berepegian karena masih pandemi. Jadi, saya sebelum berangkat ke Belanda hanya bolak-balik dari tempat latihan dan penginapan.
7. Sebagai penyerang, siapa yg menjadi idola anda? Lalu menurut Anda siapa bek terbaik Indonesia yang pernah Anda lawan?
Idola saya adalah Bambang Pamungkas. Kalau soal bek Indonesia terbaik yang pernah saya lawan, menurut saya semua bagus. Sebab, saya selalu kewalahan ketika menghadapi bek Indonesia.
8. Saya penasaran dengan rambut Anda, kribo. Ada cerita unik soal rambut Anda?
Kalau soal rambut, saya hanya membiarkan tumbuh dengan semestinya dan ternyata terbentuk seperti ini.
Nantikan selengkapnya....
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.