Alasan Solskjaer Belum Beri Amad Diallo Debut pada Laga Kontra Crystal Palace

KOMPAS.com - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengungkapkan alasan mengapa Amad Diallo Traore belum diberikan debut di Liga Inggris saat timnya melawan Crystal Palace.

Duel Crystal Palace vs Man United di Selhurst Park merupakan laga pekan ke-29 Liga Inggris yang dihelar pada Kamis (4/3/2021) dini hari WIB.

Hasilnya, kedua tim bermain imbang 0-0.

Pada laga tersebut, Amad Diallo kembali masuk dalam skuad Setan Merah untuk ketiga kalinya di Liga Inggris musim ini.

Sayang,wonderkid berusia 18 tahun itu belum mendapatkan kesempatan untuk melakoni debut di Premier League.

Baca juga: Transfer Amad Diallo ke Man United Mirip dengan Kisah Cristiano Ronaldo

Ole Gunnar Solskjaer lebih memilih untuk memasukkan Scott McTominay dan Daniel James pada 15 menit akhir babak kedua.

Pelatih asal Norwegia itu sejatinya punya kesempatan untuk melakukan sekali pergantian lagi.

Akan tetapi, hingga peluit akhir berbunyi tak ada lagi pemain yang diturunkan dari bangku cadangan, termasuk Amad Diallo.

Solskjaer pun memberikan pernyataan terkait keputusan pergantiannya.

Baca juga: Crystal Palace Vs Man United, Catatan Minor Pasukan Solskjaer pada Laga Tandang

Menurut dia, keputusan dipilih berdasarkan keperluan dan strategi tim untuk memenangkan laga.

"Kami memiliki Marcus Rashford, Mason Greenwood, dan Bruno Fernandes di lapangan," kata Solskjaer dikutip Manchester Evening News.

"Scotty (McTominay) masuk untuk memberi kami dorongan gol dan hampir memiliki peluang langsung."

"Kami memasukkan Dan (James) untuk memberikan kecepatan dengan para pemain lain di lapangan merupakan pencetak gol yang kami punya."

"Tentu saja, kami memiliki Shola (Shoretire) atau (Amad Diallo), tetapi yang mana dari lima pemain itu yang akan Anda ganti?"

Baca juga: Situasi Ruang Ganti Man United Usai Ditahan Imbang Crystal Palace

"Itu yang bikin saya bingung pada 10 atau 15 menit akhir. Namun, saya merasa Mason, Bruno, dan Marcus bisa mendapatkan gol," ungkapnya menekankan soal strategi.