Resmi, Satria Tama Diperkenalkan sebagai Kiper Baru Persebaya Surabaya

SURABAYA, KOMPAS.com - Kiper muda jebolan timnas U22 Indonesia, Satria Tama, resmi berseragam Persebaya Surabaya untuk musim 2021.

Peresmian kiper berusia 24 tahun tersebut dilakukan bersama pelatih kepala Aji Santoso dan ditemani oleh agennya, Gabriel Budi Liminto.

Agen Gabriel Budi mengatakan, sebagai putra daerah yang besar dan berkembang di Kota Pahlawan, suatu kebanggaan bagi Satria Tama untuk membela Bajul Ijo, julukan Persebaya.

"Semuanya berjalan lancar karena prioritas Satria Tama memang untuk main di kota kelahiran, Surabaya," kata agen pemain asal Surabaya itu kepada Kompas.com, Selasa (2/3/2021).

Baca juga: Bela Persib Lagi, Jupe Sikapi Persaingan dengan Igbonefo-Nick Kuipers

"Satria adalah produk dari kompetisi internal, Indonesia Muda, Persebaya Junior, dan juga pemain didikan dari WCP Academy Gresik," katanya.

Gabriel Budi menjelaskan proses bergabungnya Satria Tama ke Persebaya cukup panjang. Sebab, pemain yang matang bersama Madura United tersebut banyak diminati klub-klub lain.

Namun, setelah berdiskusi, pemain kelahiran di Sidoarjo 23 Januari 1997 tersebut mantap bergabung dengan Bajul Ijo.

"Banyak tawaran yang masuk, tetapi Satria dan saya selaku agen selalu berdiskusi yang terbaik untuk masa depan Satria dan keluarga. Bukan masa depan sesaat, tetapi masa depan untuk tujuan jangka panjang (long term)," katanya.

"Kami serta Persebaya Surabaya sepakat masa pandemi sekarang, masa sulit, harus berjuang sama-sama, nanti sukses juga dipetik sama-sama. (Soro-soro bareng, seneng yo bareng-bareng)," ujarnya.

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia, Aksi Skuad Shin Tae-yong Lawan Bali United-Tira Persikabo

Di sisi lain bergabungnya Satria Tama menjadi jawaban teka-teki kiper baru Persebaya Surabaya.

Sebelumnya tim kebanggaan bonek tersebut melepaskan dua kiper seniornya, yakni Rivky Mokodompit dan Angga Saputra sehingga menyisakan satu kiper muda Ernando Ari yang baru saja pulih dari cedera.

Kehadiran Satria Tama diharapkan mampu mengisi kekosongan posisi kiper utama.

Meskipun di tim sebelumnya hanya menjadi kiper pelapis, Satria Tama punya kualitas untuk tampil di tempat utama.