Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

16 Besar Liga Europa, Stefano Pioli Sebut Man United Tim Favorit

Kompas.com - 27/02/2021, 06:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, angkat bicara soal hasil undian 16 besar Liga Europa 2020-2021.

Drawing atau undian 16 besar Liga Europa digelar di markas UEFA, di Nyon, Swiss, Jumat (26/2/2021) malam WIB.

Hasil undian tersebut mempertemukan Manchester United dan AC Milan.

Melansir Transfermarkt, kedua tim pernah bertemu sebanyak 10 kali.

Baca juga: Bertemu Lille, Celtic, Red Star, dan Man United, Tanda AC Milan Juara Liga Europa?

Dalam 10 pertemuan itu, Man United dan AC Milan masing-masing mengemas lima kemenangan dan lima kali kalah. Artinya, duel kedua tim tersebut tidak pernah berakhir imbang.

Duel babak 16 besar antara Man United dan AC Milan pun diprediksi akan berjalan sengit.

Kedua tim sama-sama sedang dalam performa yang bagus di liga masing-masing.

AC Milan saat ini menduduki peringkat kedua klasemen Liga Italia, sedangkan Man United juga berada di posisi yang sama di klasemen Liga Inggris.

Stefano Pioli mengakui bahwa timnya akan berhadapan dengan pasukan yang paling difavoritkan di kompetisi Liga Europa. 

Namun, hal itu justru memotivasi AC Milan agar bisa mengulang momen indah pada masa lalu saat bersua Man United. 

Memori manis lain adalah keberhasilan AC Milan meraih gelar Liga Champions ke-6 mereka pada 2002-2003 di Stadion Old Trafford, yang tak lain adalah markas Man United. 

"Ini akan menjadi pertandingan yang membangkitkan semangat dan memotivasi kami," ujar Stefano Pioli, sebagaimana dikutip dari Football Italia.

"Kami menghadapi tim paling favorit di kompetisi ini. Lawan dan stadion yang akan mengingatkan kami dengan momen-momen gemilang dalam sejarah tim ini," tutur Pioli.

Adapun pertemuan terakhir Man United dan AC Milan terjadi di babak 16 besar Liga Champions musim 2009-2010.

Manchester United kala itu menaklukkan AC Milan dengan kemenangan agregat 7-2.

Akan tetapi, itu adalah satu-satunya keberhasilan Man United menyingkirkan AC Milan di fase knock-out atau gugur.

Melansir Opta Joe, Man United sudah tersingkir sebanyak empat kali dari lima pertemuan kontra AC Milan di fase gugur.

Baca juga: Drawing 16 Besar Liga Europa: Bentrok AC Milan, Solskjaer Apes di Hari Ulang Tahun

Salah satu sejarah buruk Setan Merah ketika melawan AC Milan terjadi di partai semifinal Liga Champions 2006-2007.

Man United berkunjung ke San Siro dengan modal kemenangan 3-2 pada leg pertama yang berlangsung di Stadion Old Trafford.

Hal itu membuat Man United hanya perlu menahan imbang AC Milan minimal 0-0 untuk melaju ke partai puncak.

Namun, pertandingan berjalan tak seperti harapan Man United. Mereka justru kebobolan tiga gol tanpa balas. Alhasil, Man United tersingkir usai kalah agregat 3-5.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Line Up dan Link Streaming Piala FA Man City vs Chelsea, Haaland Menghilang

Line Up dan Link Streaming Piala FA Man City vs Chelsea, Haaland Menghilang

Liga Inggris
Hasil Red Sparks vs Indonesia All Star 3-2, Megawati Ucapkan Terima Kasih

Hasil Red Sparks vs Indonesia All Star 3-2, Megawati Ucapkan Terima Kasih

Sports
Hasil dan Klasemen Liga 1, Bali United Menang Dramatis, Dewa Jaga Asa

Hasil dan Klasemen Liga 1, Bali United Menang Dramatis, Dewa Jaga Asa

Liga Indonesia
SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

Sports
Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Liga Indonesia
Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Sports
Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com