Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laga Atalanta Vs Real Madrid Dirusak, La Dea yang Tersakiti Siap Balas Dendam

Kompas.com - 25/02/2021, 17:00 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.comAtalanta sebagai tim yang tersakiti pada leg pertama 16 besar Liga Champions kontra Real Madrid, siap membalaskan dendam pada leg kedua.

Leg pertama Atalanta vs Real Madrid telah berlangsung di Stadion Gewiss, Bergamo, pada Kamis (25/2/2021) dini hari WIB.

Hasilnya, Atalanta selaku tim tuan rumah takluk dengan skor 0-1 akibat gol semata wayang dari bek kiri Real Madrid, Ferland Mendy, pada menit ke-86.

Bagi Atalanta, kekalahan ini terasa menyakitkan karena mereka baru kebobolan pada menit akhir setelah bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-17.

Baca juga: Hasil Atalanta Vs Real Madrid - Los Blancos Menang Susah Payah Lawan 10 Pemain

Pada menit ke-17, gelandang Atalanta, Remo Freuler, diganjar kartu merah setelah dianggap melakukan pelanggaran terhadap Ferland Mendy.

Pelanggaran bermula ketika Mendy melakukan akselerasi ke wilayah pertahanan Atalanta.

Freuler sebagai pemain yang paling dekat dengan Mendy kemudian menjegal lawannya hingga terjatuh.

Setelah Mendy terjatuh, wasit seketika meniup peluit dan mencabut kartu merah dari sakunya untuk mengusir Freuler.

Baca juga: Capello: Atalanta Tak Layak Mendapat Kartu Merah Saat Dibekuk Madrid

Sejak saat itu Los Blancos yang unggul jumlah pemain mulai mendominasi laga hingga mencuri kemenangan di markas Atalanta.

Seusai laga, pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, mengecam keputusan wasit yang langsung mengganjar Freuler dengan kartu merah.

Sebab, jika menilik proses terjadinya pelanggaran, Freuler bukan pemain Atalanta terakhir di barisan pertahanan dan giringan bola yang dilakukan Mendy cenderung melebar.

Gian Piero Gasperini yang tampak kecewa bahkan mengatakan bahwa keputusan tersebut telah merusak laga antara timnya dan Real Madrid.

Baca juga: Laga Atalanta Vs Real Madrid Hancur karena Keputusan Wasit

"Ini akan menjadi pertandingan yang sangat berbeda dengan 11 lawan 11. Orang-orang berbicara tentang pemain (Real Madrid) yang absen, tetapi kedalaman skuad mereka masih luar biasa," kata Gasperini, dikutip dari Sky Sports Italia.

"Saya ingin permainan yang lebih terbuka. Kami memulai dengan baik. Itu dimaksudkan untuk memantik semangat berbeda dalam pertandingan," ujarnya.

"Kami sudah bertahan dengan baik dan hampir meraih hasil 0-0. Akan tetapi, itu pasti akan lebih menghibur dengan 11 lawan 11."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com