Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arsene Wenger Sebut Titik Lemah Liverpool Saat Takluk dari Everton

Kompas.com - 21/02/2021, 10:10 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mantan pelatih Arsenal, Arsene Wenger, menyebut titik lemah Liverpool saat tumbang dari Everton.

Laga Liverpool vs Everton di Stadion Anfield pada pekan ke-25 Liga Inggris, Minggu (21/2/2021) dini hari WIB telah berakhir.

Hasilnya, Liverpool takluk 0-2 dari Everton. Adapun gol kemenangan tim tamu dicetak oleh sepakan Richarlison (3') dan penalti Gylfi Sigurdsson (83')

Ini adalah kekalahan keempat beruntun Liverpool di Premier League sejak terakhir kali mereka menderita rentetan hasil minor serupa pada 19 tahun silam.

Lebih jauh lagi, untuk kali pertama sejak 1923, The Reds takluk dalam empat partai beruntun di kandang sendiri.

Arsene Wenger melihat titik lemah yang kembali ditunjukkan Liverpool sehingga mereka lagi-lagi harus  menelan pil pahit.

Baca juga: Alasan Keterpurukan Liverpool di Mata Arsene Wenger

Mantan pelatih yang sekarang menjadi ketua departemen pengembangan sepak bola FIFA itu melihat The Reds kembali menunjukkan keraguan dalam permainan mereka.

"Mereka dalam kondisi buruk dan hasil malam ini akan sedikit memperdalam keraguan yang mereka miliki," ujar Wenger dikutip Liverpool Echo.

"Liverpool kurang percaya pada semua yang mereka lakukan. Hal itu memengaruhi pribadi dan cepat menjalar ke seluruh anggota tim."

Kendati demikian, Wenger juga melihat bahwa Liverpool sejatinya tampil cukup bagus dalam menangani perlawanan The Toffees, julukan Everton.

Baca juga: Arsene Wenger Akui Gagal Bajak Jamie Vardy ke Arsenal

Rentetan hasil minor disebut Wenger memudarkan karisma dan kepercayaan diri personel Liverpool.

"Akan tetapi, sekali lagi malam ini, mereka berusaha keras, fokus, termotivasi, tetapi mereka kurang punya karisma di sekitar tim," kata pria asal Perancis itu menambahkan.

"Kami telah melihat lagi malam ini, di level teratas, Anda harus membayar mahal untuk kelemahan tadi," ucap Wenger.

Dominasi Liverpool memang tetap telihat melawan Everton. Tercatat, mereka mampu menguasai bola hingga 72 persen.

Baca juga: Thierry Henry Dilirik Bournemouth, Arsene Wenger Siap Beri Petuah

The Reds juga berhasil melepaskan 15 tendangan dan enam di antaranya tepat sasaran. Sayang bagi Liverpool, Mohamed Salah dkk kalah efektif dari pilar The Toffees.

Hasil dalam laga derbi Merseyside ini pun membuat poin Liverpool disamai oleh Everton. Kedua tim memiliki raihan identik berupa 40 angka.

Liverpool tertahan di posisi keenam klasemen sementara Liga Inggris 2020-2021, diikuti Everton di tempat ketujuh dengan menyimpan satu tabungan laga tunda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com