Jelas, kehilangan bek utama mengurangi kekuatan pertahanan Liverpool. Benar saja, setelah ditinggal Van Dijk, The Reds terlihat lebih mudah kebobolan.
Baca juga: Jelang Liverpool Vs Everton, Juergen Klopp Bahas Blunder Alisson Becker
Melansir dari Soccer Stats, termasuk ketika melawan Everton pada pertemuan perdana, The Reds telah kebobolan 22 kali dari 20 laga.
Merinci lebih jauh, gol-gol tersebut telah membuat Liverpool kehilangan banyak poin karena berujung kepada 7 kali hasil imbang, 5 kalah, dan 8 kemenangan.
Rentetan hasil yang kurang memuaskan untuk Liverpool yang notabene adalah juara bertahan.
Praktis, torehan minor itu pun membuat The Reds terjun ke peringkat keenam dengan 40 poin.
Raihan yang sangat jauh jika dibandingkan pada periode serupa musim lalu, di mana Liverpool sudah meraih 70 poin bersama Van Dijk yang konsisten tampil, sehingga tim bisa mengakhiri kompetisi sebagai jawara.
Baca juga: Liverpool Vs Everton, 3 Resep Pasukan Ancelotti untuk Tekuk The Reds
Kembali bertemu Everton, lawan yang jadi biang kerok cederanya Van Dijk, sang pelatih Liverpool, Juergen Klopp punya kesan tersendiri.
Ia mengaku tidak akan membawa dendam derbi Merseyside jilid pertama dan hanya ingin fokus meraih hasil yang terbaik.
"Saya tidak tahu apa yang akan saya pikirkan ketika musim berakhir," kata Klopp jelang laga kontra Everton dikutip Liverpool Echo, Sabtu (20/2/2021).
"Mudah-mudahan saya akan memikirkan sesuatu yang lebih baik daripada pertandingan kontra Everton pada Oktober silam. Satu yang pasti, itu adalah hari yang penting."
Baca juga: Pernah Sikat Barcelona, Pilar Liverpool Takut Kena Comeback Leipzig
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.